Selasa 29 Nov 2022 12:04 WIB

Wanita Ini Nekat Bakar Diri Hingga Meninggal, Polisi Dalami Motifnya

Saksi menduga kepulan asap itu merupakan kebakaran yang melanda rumah korban.

Rep: Eva Rianti/ Red: Agus Yulianto
Bunuh diri dengan cara membakar tubuh sendiri. (ilustrasi)
Bunuh diri dengan cara membakar tubuh sendiri. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Seorang wanita di kawasan Periuk, Kota Tangerang, Banten dikabarkan tewas diduga membakar dirinya sendiri. Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan tengah mendalami motif bunuh diri tersebut. 

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, korban yakni berinisial IYN (41 tahun), beralamat di Perumahan Pondok Makmur RT 03 RW 04, Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang. Aksi bunuh diri dilakukan oleh korban pada Senin (28/11). 

"Benar bahwa ada seorang wanita bernama IYN yang diduga telah melakukan aksi bunuh diri dengan cara membakar dirinya dengan menggunakan bensin di TKP tersebut," kata Zain kepada wartawan, Selasa (29/11/2022). 

Pihak kepolisian juga melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi untuk dimintai keterangan mengenai aksi bunuh diri tersebut. Zain mengatakan, berdasarkan keterangan dari seorang saksi, kejadian itu terjadi pada sekira pukul 11.30 WIB. 

Saksi mendapat laporan dari warga yang bertempat tinggal di belakang rumah korban, yang secara tiba-tiba melihat asap mengepul di TKP. Kepulan asap itu dikira oleh saksi merupakan kebakaran yang melanda rumah korban, dan berencana hendak menolong.

Namun, pintu pagar terkunci dari dalam dan saksi meminta bantuan warga serta menghubungi suami korban yang tengah bekerja. 

"Setelah suami korban datang, pintu pagar bisa dibuka, namun pintu masuk dalam rumah terkunci dari dalam, kemudian didobrak hingga terbuka dan terlihat korban masih terbakar dengan api masih menyala di badan. Para saksi kemudian membantu memadamkan api dengan cara disiram menggunakan air," jelasnya. 

Zain menyebut, saat dilakukan upaya pertolongan, kondisi tubuh korban terbakar di sekujur tubuhnya. Posisi korban saat terbakar tepatnya berada di tangga rumah arah lantai 2.

Zain mengatakan, pihak Polres Metro Tangerang Kota langsung mendatangi lokasi bersama unit identifikasi dan Polsek Jatiuwung untuk melakukan olah TKP, usai mendapatkan laporan. Di lokasi juga dipasang garis polisi atau police line. 

"Korban sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk dilakukan autopsi guna ketahui penyebab kematiannya," kata dia. 

Sementara itu, terkait dengan motif korban melakukan aksi bunuh diri tersebut, Zain menuturkan, pihaknya masih melakukan pendalaman. Namun, diduga ada masalah keluarga yang dialami korban sehingga memicu aksi tersebut. 

"Ada keterangan saksi mengatakan bahwa suami korban cerita baru ada masalah dalam keluarga, sehingga perlu minta keterangan suaminya. Saat ini suami korban belum bisa dimintai keterangan karena masih syok," tuturnya. 

 

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement