Jumat 02 Dec 2022 13:19 WIB

Dibintangi Bruce Willis, Midnight in the Switchgrass Ungkap Misteri Pembunuhan Berantai

Bruce Willis beradu akting dengan Megan Fox di Midnight in the Switchgrass.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Foto adegan film Midnight in the Switchgrass.
Foto: Dok Lionsgate
Foto adegan film Midnight in the Switchgrass.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Agen FBI Karl Helter (Bruce Willis) dan rekannya, Rebecca Lombardo (Megan Fox), tengah menyelidiki kasus kriminal yang mencemaskan. Pembunuhan terus-menerus terjadi, namun anehnya hanya menyasar perempuan malam di sejumlah lokasi.

Selama prosesnya, mereka bertemu dengan polisi Florida bernama Byron Crawford (Emile Hirsch). Petugas polisi lokal itu juga pusing dengan serangkaian pembunuhan serupa. Dia menduga itu ada kaitannya dengan kasus yang diselami Helter dan Lombardo.

Baca Juga

Investigasi kian pelik dan tampaknya mengarah ke jalan buntu. Itu membuat atasan Crawford di Florida enggan meneruskan penyelidikan. Kasus dianggap "tak relevan", lantaran bisa saja para perempuan hanya mabuk lalu mengalami kecelakaan dan diserang satwa liar.

Lombardo dan Crawford tak terima dengan itu. Meski disetop atasan, atas inisiatif sendiri mereka merunut petunjuk yang samar.

Saat berusaha memancing pelaku, Lombardo terancam terseret menjadi korban. Bisakah dia selamat dan membekuk pelaku berbahaya itu?

Misi mengungkap kasus pembunuhan berantai tersebut menjadi fokus utama dalam film Midnight in the Switchgrass. Sinema bergenre laga dan kriminal ini diarahkan oleh sutradara Randall Emmett, dijadwalkan tayang di bioskop Indonesia mulai hari ini, 2 Desember 2022.

Premis cerita Midnight in the Switchgrass cukup menarik, mengusung sebuah kasus kriminal yang nyata. Kasus pembunuhan para perempuan malam itu benar-benar terjadi di Texas, di mana pelakunya dikenal dengan istilah "truck stop killer". Akan tetapi, ada dramatisasi dan perubahan lokasi pada film.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement