Ahad 25 Dec 2022 15:55 WIB

Jenazah Ridwan Saidi Dimakamkan di TPU Karet Bivak

Jenazah budayawan Ridwan Saidi telah dibawa ke TPU Karet Bivak untuk dimakamkan.

Rep: Eva Rianti/ Red: Bilal Ramadhan
Jenazah budayawan Ridwan Saidi saat akan dimakamkan ke TPU Karet Bivak, Jakarta, Ahad (25/12/2022).
Foto: Eva Rianti/Republika
Jenazah budayawan Ridwan Saidi saat akan dimakamkan ke TPU Karet Bivak, Jakarta, Ahad (25/12/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Budayawan Betawi, Ridwan Saidi akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Ahad (25/12/2022). Tepat sekitar pukul 15.40 WIB, jenazah dibawa dengan mobil ambulans dari Masjid Darusaalamah, dekat rumah duka di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan menuju ke Karet Bivak.

Berdasarkan pengamatan Republika di rumah duka, sejumlah warga hingga pejabat tampak mendatangi rumah almarhum, tepatnya di Jalan Merak II Blok N3 Nomor 31, Bintaro Jaya 1, Jakarta Selatan. Salah satu diantara pejabat yang hadir yakni Politisi Gerindra Fadli Zon. Puluhan karangan bunga berjejeran di gang masuk ke rumah duka. 

Baca Juga

"Habis ashar dibawa ke masjid terdekat rumah. Habis itu langsung dimakamkan di TPU Karet Bivak," kata salah seorang keluarga di rumah duka di kawasan Bintaro Sektor 1, Jakarta Selatan, Ahad. Lokasi TPU-nya yakni TPI Karet Bivak, Blok AA1, Blad 035, Petak 0180

Menjelang Ashar, tepatnya pukul 15.15 WIB, jenazah tampak dikeluarkan dari rumah duka dengan keranda untuk dibawa ke masjid terdekat yang hanya berjarak sekitar 200 meter.

Jenazah diiringi oleh puluhan orang yang turut mengantarkan ke masjid dan dilanjutkan dengan menyolatinya. Lalu sehabis ashar atau pukul 15.40 WIB, jenazah dimasukkan ke mobil ambulans untuk dibawa ke TPU Karet Bivak. 

Budayawan Betawi Ridwan Saidi diketahui meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis di RSPI Bintaro, Tangerang Selatan karena sakit. Ridwan Saidi lahir pada 2 Juli 1942 adalah seorang budayawan Betawi, sejarawan, dan intelektual Islam. Ia juga merupakan mantan anggota DPR melalui Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 1977-1987.

Ridwan tercatat sebagai lulusan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) pada periode 1974-1976. Meninggalnya Riswan Saidi juga menjadi trending topik di media sosial Twitter. Kabar duka disampaikan politikus Fadli Zon melalui akun Twitternya, @fadlizon.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement