Kamis 29 Dec 2022 18:20 WIB

Lion Air Rute Batam-Padang Gagal Mendarat Akibat Cuaca Buruk

Pesawat Lion Air tersebut gagal mendarat di Bandara Internasional Minangkabau.

Pesawat Lion Air  (ilustrasi)
Foto: EPA/MADE NAGI
Pesawat Lion Air (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Maskapai Lion Air rute Kota Batam, Kepulauan Riau, menuju Kota Padang, Sumatra Barat gagal mendarat di Bandara Internasional Minangkabau dan kembali ke Bandara Internasional Hang Nadim akibat cuaca buruk pada Kamis (29/12/2022) sekitar pukul 09.30 WIB.

"Lion Air penerbangan JT-144 rute Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, tujuan Padang melalui Bandara Internasional Minangkabau, Sumatra Barat, pada Kamis (29/12), melakukan pendaratan kembali di bandar udara asal untuk memastikan keselamatan penerbangan," ujar Bagian Komunikasi Perusahaan Lion Air, Danang Mandala Prihantoro saat dihubungi melalui telepon di Batam, Kamis (29/12/2022).

Baca Juga

Menurutnya, keputusan yang diambil pilot pesawat tersebut sudah tepat, sebagaimana standar operasional prosedur untuk mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan. "Pada saat itu kondisi cuaca kurang baik di Bandar Udara Minangkabau, yang tidak memenuhi kualifikasi atau persyaratan untuk operasional penerbangan (lepas landas dan mendarat), karena jarak pandang pendek. Maka dari itu, kami memilih memutar balik demi keamanan penumpang," ucapnya.

Untuk saat ini, kata dia, pesawat tersebut sudah kembali diterbangkan setelah bandar udara tujuan dinyatakan aman untuk penerbangan.

"Kami terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan seluruh pihak yang terkait dalam menjalankan operasional dan layanan penerbangan. Kami juga sudah menginformasikan kepada seluruh penumpang dan akan memperbarui sesuai perkembangan terkini," kata dia.

Sementara itu, dihubungi terpisah, salah satu penumpang Syahril yang menaiki pesawat tersebut mengatakan pada saat kejadian pesawat sebenarnya sudah berada di atas Kota Padang, tapi karena cuaca buruk pesawat kembali lagi ke Batam.

"Tadi kami sudah di batas kota Padang, terus putar-putar dan pesawatnya terus terbang tinggi. Tidak lama kemudian diinformasikan bahwa cuaca buruk dan akan kembali lagi mendarat di Batam," ucapnya.

Syahril menyebut saat ini dirinya telah sampai di Padang dengan selamat setelah sempat mengalami cuaca buruk. "Alhamdulillah sudah sampai dengan selamat meski tadi sempat gagal mendarat. Sekarang sudah bisa mendarat dengan selamat. Kami sekarang sudah di Padang. Kami sampai Padang sekitar pukul 14.10 WIB," katanya.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement