Jumat 06 Jan 2023 19:07 WIB

Wabah Ebola Uganda Terkendali, Dinyatakan Berakhir dalam Beberapa ke Depan

Uganda menyatakan wabah ebola terakhirnya pada September lalu.

Red: Nora Azizah
Deteksi Penyakit Digital telah digunakan untuk mengumpulkan data tentang wabah Ebola di Afrika Barat.
Foto: Katherine Mueller/IFRC
Deteksi Penyakit Digital telah digunakan untuk mengumpulkan data tentang wabah Ebola di Afrika Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, KAMPALA -- Wabah Ebola di Uganda terkendali dan dapat dinyatakan berakhir dalam beberapa hari ke depan, menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) Afrika. Uganda mengumumkan wabah Ebola terakhirnya pada September lalu. Pejabat terkait mengatakan wabah itu disebabkan oleh varian virus Sudan yang cukup langka, yang belum tersedia vaksin atau pengobatan resminya yang disetujui.

Jumlah kasus dan kematian karena Ebola mereda setelah lonjakan kasus awal, dengan jumlah keseluruhan kini mencapai 56 kematian dan 142 kasus, menurut Kementerian Kesehatan Uganda, mengutip Anadolu, Jumat (6/1/2023).

Baca Juga

"Sudah 39 hari sejak kasus terkonfirmasi terakhir," kata pelaksana tugas ketua CDC Afrika Ahmed Ogwell Ouma saat konferensi pers, Kamis (5/1/2023).

"Jika sampai 10 Januari tidak ada kasus baru, wabah akan berakhir," ujarnya.

Ia merujuk pada pedoman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang menyebutkan bahwa sebuah negara dinyatakan bebas Ebola jika tidak ada kasus selama 42 hari. Ouma menambahkan bahwa uji coba vaksin Ebola sedang berlangsung di negara tersebut.

Menurut Kemenkes, saat ini tidak ada kasus aktif Ebola di Uganda saat Presiden Yoweri Museveni menghapus semua pembatasan Ebolapada Desember 2022. Presiden Museveni mengatakan Uganda berhasil menangani Ebola sebab masyarakat mendengarkan imbauan.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَا تُؤْمِنُوْٓا اِلَّا لِمَنْ تَبِعَ دِيْنَكُمْ ۗ قُلْ اِنَّ الْهُدٰى هُدَى اللّٰهِ ۙ اَنْ يُّؤْتٰىٓ اَحَدٌ مِّثْلَ مَآ اُوْتِيْتُمْ اَوْ يُحَاۤجُّوْكُمْ عِنْدَ رَبِّكُمْ ۗ قُلْ اِنَّ الْفَضْلَ بِيَدِ اللّٰهِ ۚ يُؤْتِيْهِ مَنْ يَّشَاۤءُ ۗوَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ ۚ
Dan janganlah kamu percaya selain kepada orang yang mengikuti agamamu.” Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya petunjuk itu hanyalah petunjuk Allah. (Janganlah kamu percaya) bahwa seseorang akan diberi seperti apa yang diberikan kepada kamu, atau bahwa mereka akan menyanggah kamu di hadapan Tuhanmu.” Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya karunia itu di tangan Allah, Dia memberikannya kepada siapa yang Dia kehendaki. Allah Mahaluas, Maha Mengetahui.”

(QS. Ali 'Imran ayat 73)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement