REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid tidak tinggal diam begitu salah satu mantan bintang dan eks pelatih tim utama mereka mendapatkan perlakuan yang dianggap tidak pantas. Lewat pernyataan resmi klub, Los Blancos mengecam ucapan Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), Noel Le Graet, terhadap Zinedine Zidane.
Sebelumnya, Le Graet menegaskan, Zidane boleh saja melatih tim mana pun, termasuk timnas Brasil. Le Graet mengaku tidak akan menerima panggilan telepon andai eks penggawa timnas Prancis yang sukses merengkuh gelar juara Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000 tersebut mengontaknya. Zidane sebelumnya dirumorkan menjadi kandidat pelatih timnas Prancis.
Pernyataan ini diungkapkan Le Graet hanya berselang beberapa jam setelah FFF memperpanjang kontrak Didier Deschamps sebagai pelatih utama Les Bleus. "Zidane ke Brasil? Saya tidak peduli, biarkan dia pergi kemana pun dia mau,"," kata dia.
Pernyataan Le Graet ini berbuntut panjang. Penyerang Prancis, Kylian Mbappe, sempat menyesalkan cara Le Graet dalam memperlakukan salah satu legenda sepak bola negara mereka. Kecaman juga datang dari mantan klub Zidane, Real Madrid.
"Pernyataan itu menunjukan kurangnya rasa hormat terhadap salah satu figur paling dikagumi oleh pendukung sepak bola di seluruh dunia. Kami mengharapkan reaksi sesegera mungkin," tulis pernyataan Madrid seperti dilansir Marca, Rabu (10/1/2023).
Zidane, lanjut pernytaan resmi Madrid tersebut, telah mewujudkan nilai-nilai olahraga lewat berbagai penghargaan dan torehan prestasi, baik saat masih menjadi pemain ataupun kala menapaki karier sebagai pelatih. Madrid kemudian kembali mengungkit pernyataan sikap serupa yang pernah ditunjukan Le Graet terhadap penyerang Real Madrid, Karim Benzema, beberapa waktu lalu.