Seorang guru menggendong siswa SD Negeri 1 Alaaha saat menyeberangi jembatan rusak di Desa Alaaha, Kecamatan Ueesai, Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Sabtu (21/1/2023). Jembatan yang menjadi akses satu-satunya dan penghubung tiga desa tersebut rusak akibat lapuk serta dorongan arus deras sungai Wandolaki sehingga menyebabkan sekitar 1.850 jiwa diwilayah tersebut tidak bisa beraktivitas normal. (FOTO : ANTARA FOTO/Jojon)
Kendaraan menerobos arus sungai Wandolaki akibat Rusaknya jembatan di Desa Alaaha, Kecamatan Ueesai, Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Sabtu (21/1/2023). Jembatan yang menjadi akses satu-satunya dan penghubung tiga desa tersebut rusak akibat lapuk serta dorongan arus deras sungai Wandolaki sehingga menyebabkan sekitar 1.850 jiwa diwilayah tersebut tidak bisa beraktivitas normal. (FOTO : ANTARA FOTO/Jojon)
Seorang guru bersama Babinsa TNI AD membantu sejumlah siswa SD Negeri 1 Alaaha saat menyeberangi jembatan rusak di Desa Alaaha, Kecamatan Ueesai, Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Sabtu (21/1/2023). Jembatan yang menjadi akses satu-satunya dan penghubung tiga desa tersebut rusak akibat lapuk serta dorongan arus deras sungai Wandolaki sehingga menyebabkan sekitar 1.850 jiwa diwilayah tersebut tidak bisa beraktivitas normal. (FOTO : ANTARA FOTO/Jojon)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, SULTENG -- Warga di Desa Alaaha, Kecamatan Ueesai, Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Sabtu (21/1/2023), harus bersusah payah untuk melintasi jembatan penghubung desa yang rusak dan nyaris ambruk.
Jembatan yang menjadi akses satu-satunya dan penghubung tiga desa tersebut rusak akibat lapuk serta dorongan arus deras sungai Wandolaki sehingga menyebabkan sekitar 1.850 jiwa di wilayah tersebut tidak bisa beraktivitas normal.
sumber : Antara Foto
Advertisement