Jumat 10 Feb 2023 02:46 WIB

Gempa Turki, Kenapa NASA Belum Merilis Gambar Satelitnya?

NASA dan ESA biasanya tergolong cepat merilis gambar kejadian bencana alam di Bumi.

Rep: Ilham Tirta/ Red: Partner
.Gempa Turki
.Gempa Turki

Seorang pria mencari korban gempa di puing-puing bangunan yang hancur di Gaziantep, Turki, Senin (6/2/2023). Gempa kuat telah merobohkan beberapa bangunan di tenggara Turki dan Suriah dan dikhawatirkan banyak korban jiwa. Foto: AP Photo/Mustafa Karali
Seorang pria mencari korban gempa di puing-puing bangunan yang hancur di Gaziantep, Turki, Senin (6/2/2023). Gempa kuat telah merobohkan beberapa bangunan di tenggara Turki dan Suriah dan dikhawatirkan banyak korban jiwa. Foto: AP Photo/Mustafa Karali

ANTARIKSA -- Ratusan, bahkan ribuan gambar dari antariksa tentang gempa bumi magnitudo 7,8 di Turki dan Suriah telah tersebar di media sosial. Namun, belum ada satu gambar satelit-pun yang muncul dari penguasa luar angkasa, Badan Antariksa AS (NASA) dan Badan Antariksa Eropa (ESA). Padahal, kedua badan yang berkawan biasanya cepat membuat peta dampak akibat bencana alam dari citra satelit mereka.

Menengok situs resmi NASA dan ESA, belum ada satupun memuat tentang kabar gempa Turki dan Suriah yang saat ini telah menelan 16 ribu korban meninggal dunia. Kita hanya akan menemukan data dan analisis bencana yang dulu. Padahal, gempa itu sejak awal telah masuk kategori yang memakan korban terbanyak dalam satu abad terakhir.

Entah apa yang terjadi, namun situs pemberitaan luar angkasa yang berbasis di AS, Space.com, sempat menjelaskan hal tersebut saat mereka merilis pemberitaan tentang citra satelit gempa fenomenal pada Senin, 6 Februari 2023 tersebut. Dalam artikel berjudul 'Turkey earthquake devastation spotted by satellites (photos)', Space.com menjelaskan, akun Twitter dari NASA, Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional AS (NOAA) dan Badan Antariksa Eropa belum memposting gambar Turki.

"(gambar) Mungkin memerlukan waktu beberapa hari untuk dikumpulkan oleh badan-badan tersebut tergantung pada waktu satelit yang tersedia, orbitnya, dan tutupan awan," tulis mereka.

Baca: Mengapa Gempa Turki dan Suriah Begitu Mematikan? Kronologi Lengkap Menurut Ahli

Sudah ada kesepakatan dunia, bahwa citra satelit dan pengamatan orbit akan digunakan untuk membantu mereka yang menghadapi bencana mendapatkan sumber daya yang dibutuhkan. Peta dari berbagai satelit dengan data geospasial langsung tersedia melalui situs web Pusat Satelit PBB.

Pusat satelit itu pada Senin mengumumkan telah mengaktifkan layanan pemetaannya. Mereka menyediakan analisis citra satelit selama keadaan darurat kemanusiaan terkait bencana, keadaan darurat yang kompleks, dan situasi konflik.

PBB memang tidak menoaporasikan langsung satu satelit pun. Namun, pusat tersebut bekerja dengan negara-negara anggota PBB untuk mengumpulkan citra dari lembaga pemerintah dan operator satelit swasta mereka. Dalam kasus gempa Turki, sejauh ini, pemain satelit Maxar dan Planet terus memasok gambar dari citra satelit mereka.

Baca juga:

Mengapa Gempa Turki dan Suriah Begitu Mematikan? Kronologi Lengkap Menurut Ahli

Mengenal HAARP Militer AS yang Dituding Penyebab Gempa Turki

HAARP AS Penyebab Gempa Turki? Huge Chavez dan Pakar Konspirasi Pernah Mengingatkan Itu

Gempa Turki, PBB Aktifkan Satelit Pemetaan Darurat untuk Situasi di Lapangan

Walau Mematikan, Gempa Bumi Ternyata Ada Manfaatnya

Gempa Turki dan Suriah, Bagaimana Satelit Membantu Penyelamatan Korban?

sumber : https://antariksa.republika.co.id/posts/201311/gempa-turki-kenapa-nasa-belum-merilis-gambar-satelitnya-
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement