Jumat 10 Feb 2023 13:09 WIB

24 Negara Eropa Kirim Tim Bantu Korban Gempa Turki

Sekitar 1.650 personel, termasuk petugas penyelamat dan medis, telah dikirim

Tim dari 24 negara Eropa bergabung dalam upaya pencarian dan penyelamatan korban gempa bumi di selatan Turki
Tim dari 24 negara Eropa bergabung dalam upaya pencarian dan penyelamatan korban gempa bumi di selatan Turki

REPUBLIKA.CO.ID., BRUSSELS -- Tim dari 24 negara Eropa bergabung dalam upaya pencarian dan penyelamatan korban gempa bumi di selatan Turki, kata Uni Eropa pada Kamis (10/2/2023).

Sebanyak 38 tim dari 21 negara Uni Eropa dan Albania, Serbia, serta Montenegro telah dikirim ke Turki, kata Komisi Eropa dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga

Sekitar 1.650 personel, termasuk petugas penyelamat dan medis, telah dikirim, bersama dengan 104 anjing pencari dan penyelamat, menurut pernyataan itu.

Tim Eropa sejauh ini telah menyelamatkan 36 orang dari puing-puing bangunan di daerah bencana, tambah dia.

Komisi Eropa mengatakan bahwa pihaknya juga akan mengirimkan 500 unit tempat tinggal sementara, 2.000 tenda, dan 10.500 tempat tidur.

Gempa berkekuatan M 7,7 dan M 7,6 yang berpusat di provinsi Kahramanmaras, itu juga dirasakan oleh 13 juta orang di 9 provinsi lainnya, yaitu; Adana, Adiyaman, Diyarbakir, Gaziantep, Hatay, Kilis, Malatya, Osmaniye, dan Sanliurfa.

Beberapa negara di kawasan itu, seperti Suriah dan Lebanon, turut merasakan getaran kuat yang terjadi dalam waktu kurang dari 10 jam.

Tim SAR di Sanliurfa dan Kilis telah menyelesaikan operasi pencarian dan kini mereka telah diarahkan ke provinsi lain untuk membantu pekerjaan evakuasi, kata AFAD.

Agar operasi pencarian dan penyelamatan dapat dilakukan dengan cepat, Turki pada Selasa mengumumkan keadaan darurat selama tiga bulan di 10 provinsi, yaitu; Adana, Adiyaman, Diyarbakir, Gaziantep, Hatay, Kahramanmaras, Kilis, Malatya, Osmaniye, dan Sanliurfa.

"Kami menghadapi salah satu bencana terbesar tidak hanya dalam sejarah Republik Turki, tetapi juga di geografi kami dan dunia," kata Presiden Recep Tayyip Erdogan pada Selasa.

Turki mengumumkan masa berkabung nasional setelah gempa dasyat yang mematikan itu.

Semua acara olahraga nasional di negara itu telah ditangguhkan hingga pemberitahuan lebih lanjut. Semua sekolah di Turki akan ditutup hingga 13 Februari, dan pendidikan di 10 provinsi yang terkena dampak ditangguhkan hingga 20 Februari.

Setelah gempa, masyarakat seluruh dunia menyampaikan belasungkawa dan rasa solidaritas mereka dengan Turki dan banyak negara telah mengirimkan tim penyelamat dan bantuan.

 

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/24-negara-eropa-kirim-tim-bantu-korban-gempa-turkiye/2813885
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement