Senin 06 Mar 2023 14:05 WIB

Universitas BSI Gelar Wisuda ke-57

Wisuda dihadiri 743 mahasiswa Universitas BSI Kampus Kaliabang

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Gita Amanda
Rektor Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Mochamad Wahyudi (kiri) memberikan penghargaan kepada wisudawan terbaik saat prosesi wisuda ke-57 UBSI di BSI Convention Center, Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/3/2023). Universitas Bina Sarana Informatika kembali menggelar prosesi pelantikan wisuda yang ke-57 yang diperuntukan mahasiswa Diploma III dan Strata I.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Rektor Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Mochamad Wahyudi (kiri) memberikan penghargaan kepada wisudawan terbaik saat prosesi wisuda ke-57 UBSI di BSI Convention Center, Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/3/2023). Universitas Bina Sarana Informatika kembali menggelar prosesi pelantikan wisuda yang ke-57 yang diperuntukan mahasiswa Diploma III dan Strata I.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Bina Sarana Informatika (BSI) menggelar wisuda yang ke-57. Kepada 743 wisudawan yang diwisuda kali ini, Rektor Universitas BSI, Mochamad Wahyudi, berpesan agar mereka jangan pernah berhenti belajar karena perjalanan tidak berhenti ketika mereka lulus dari perguruan tinggi.

"Tentu dengan sudah di wisuda bukan berarti perjalanan sudah selesai. Karena pelajaran yang sesungguhnya itu ada di masyarakat," ujar Wahyudi di Universitas BSI Kampus Kaliabang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/3/2023).

Baca Juga

Wahyudi menyampaikan, setelah lulus, para wisudawan akan terjun di dunia kerja atau dunia usaha. Menurut Wahyudi, di sanalah pelajaran sesungguhnya yang akan didapatkan oleh para lulusan Universitas BSI dan menjadi kesempatan bagi mereka semua untuk dapat mengimpelemtasikan apa saja yang sudah didapatkan di kampus selama kuliah.

"Jangan cukup puas dengan sudah diwisuda kemudian sudah selesai belajar. Pendidikan ini istilahnya belajar sepanjang hayat. Karena belajar itu tidak selesai di S1, S2, dan S3. Tapi sepanjang hidup kita belajar dan di masyarakat itulah belajar yang sesungguhnya," jelas dia.

Dia ingin agar lulusan Universitas BSI dapat menyesuaikan diri dengan baik di tengah masyarakat. Sebab, akan ada perbedaan antara pelaksanaan kuliah dengan dunia yang sebenarnya, terlebih pada era digital seperti saat ini yang membuat perubahan semakin cepat terjadi.

"Prinsipnya harus bisa menyesuaikan diri secara cepat. Mau belajar lagi dan tentunya harus ketika dia sudah lulus bawa nama almamater Universitas BSI, dia harus jaga itu di mana pun dia berada," kata Wahyudi.

Dia juga menjelaskan, persaingan di dunia usaha dan dunia kerja semakin ketat karena perguruan tinggi di Indonesia setiap tahunnya meluluskan ribuan orang. Untuk itu, penting bagi lulusan Universitas BSI untuk terus berjuang dan memiliki kualifikasi dan kompetensi yang bagus, baik itu hard skill maupun soft skill.

"Karena sekarang ini tidak hanya hard skill saja yang dibutuhkan, tapi soft skill juga perlu. Dan kami di BSI tidak membekali mahasiswa hanya untuk siap kerja, tapi kami bekali mereka untuk menjadi entepreneur," jelas dia.

Langkah tersebut bukan tanpa alasan. Wahyudi menuturkan, pihaknya sadar mahasiswa yang lulus dari perguruan tinggi di Indonesia setiap tahunnya tidak sedikit. Dengan membekali mahasiswanya dengan kemampuan berwirausaha, maka itu dapat mengantisipasi bertambahnya pengangguran terdidik di Indonesia.

"Kalau tidak bisa fight di dunia kerja, paling tidak dia siap di dunia usaha. Jadi tidak bekerja, tapi bisa berwirausaha, menciptakan lapangan kerja. Kami punya program-progrma juga untuk menjembatani itu," terang Wahyudi.

Wisuda Universitas BSI yang ke-57 diselenggarakan sehari pada Senin 6 Maret 2023. Total peserta wisuda berjumlah ada 743 wisudawan yang terbagi di beberapa tempat. Di kampus utama ada 547 wisudawan, di Bogor ada 52 wisudawan, dari Karawang 39 wisudawan, Tasikmalaya ada tujuh wisudawan.

Kemudian di Sukabumi ada 11 wisudawan, Yogyakarta delapan wisudawan, Tegal lima wisudawan, Banyumas atau Purwokerto ada tujuh wisudawan, dan di Pontianak ada 67 orang wisudawan. Mereka diwisuda sebagai wisudawan di semester ganjil 2022/2023.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement