Sabtu 11 Mar 2023 13:31 WIB

Pos Indonesia Siap Distribusi Bantuan Pangan untuk Percepat Penurunan Stunting

Diketahui, salah satu faktor penyebab stunting adalah kerawanan pangan di masyarakat.

Red: Agus Yulianto
Direktur Bisnis Kurir dan Logostik Pos Indonesia Siti Choiriana.
Foto: Istimewa
Direktur Bisnis Kurir dan Logostik Pos Indonesia Siti Choiriana.

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Pos Indonesia siap mendistribusikan bantuan pangan pemerintah untuk mendukung percepatan penurunan angka stunting di Indonesia. Kesiapan tersebut sejalan dengan target angka prevalensi stunting pemerintah di bawah 14 persen pada 2024. 

Diketahui, salah satu faktor penyebab stunting adalah kerawanan pangan di masyarakat. Hal itu karena masih adanya angka kemiskinan di Indonesia sebesar 9,57 persen atau 26,36 juta jiwa (BPS, 2022).

Pemberian bantuan akan membantu rakyat miskin yang sulit untuk menjangkau pangan karena keterbatasan ekonomi. Secara nasional, pemerintah menargetkan penurunan daerah rentan rawan pangan dari 14 persen (tahun 2022) menjadi 13 persen (tahun 2023) dan 12 persen (tahun 2024).

Sementara itu, Pos Indonesia berkomitmen mengakselerasi industri logistik di kawasan timur Indonesia, sebagai langkah konkret mendorong pemerataan ekonomi hingga wilayah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T).