Selasa 04 Apr 2023 11:46 WIB

Jangan Biarkan Ponsel Nyala Terus, Ini Manfaatnya

Membiarkan ponsel terus menyala bisa berdampak buruk.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Natalia Endah Hapsari
Membiarkan ponsel terus menyala bisa berdampak buruk.  Sebagian besar ahli menyarankan untuk mematikan ponsel, setidaknya sekali seminggu./ilustrasi
Foto: Freepik
Membiarkan ponsel terus menyala bisa berdampak buruk. Sebagian besar ahli menyarankan untuk mematikan ponsel, setidaknya sekali seminggu./ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Semua orang mungkin ingin ponsel cerdasnya siap 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu. Namun, membiarkan ponsel terus menyala bisa berdampak buruk.

Sebagian besar ahli menyarankan untuk mematikan ponsel, setidaknya sekali seminggu. Namun, apakah ini benar-benar masalah serius, dan dapatkah tindakan itu membuat perbedaan besar pada kinerja dan umur panjang perangkat seluler?

Baca Juga

Dilansir Mirror pada Senin (3/4/2023), inilah yang perlu Anda ketahui tentang memberi waktu istirahat yang layak pada ponsel.

1. Lebih sehat untuk baterai Anda.

Sayangnya, baterai di ponsel kita tidak bertahan selamanya. Proses pengisian baterai dan pengopreasian yang disebut siklus sebelum kinerja baterai menurun, biasanya antara 400 dan 1600 siklus. Saat Anda membiarkannya ponsel menyala, bahkan saat mengisi daya, sejumlah kecil daya digunakan untuk mempertahankan koneksi jaringan yang menghabiskan masa pakai baterai. Namun, Anda dapat memperlambat degradasi ini dengan mematikan ponsel saat mengisi daya perangkat.

Lebih baik lagi, Anda mematikan ponsel saat dicolokkan, sehingga membantu mengisi daya lebih cepat, karena tidak perlu mempertahankan koneksi atau pengoperasian ponsel apa pun. Cara pengisian ulang yang efisien ini juga dapat menghemat sejumlah uang untuk tagihan listrik, terutama jika Anda memiliki banyak perangkat.

 

2. Lebih sehat untuk Anda.

Sebagian besar ahli setuju bahwa terhubung ke internet sepanjang waktu tidak baik untuk kesehatan mental, serta menyebabkan masalah tidur, menjaga konsentrasi, dan ketegangan mata. Beristirahat sesekali dari notifikasi, pesan, dan gangguan lainnya dapat membantu Anda rileks dan lebih hadir, terutama dalam situasi sosial kehidupan nyata.

Mematikan ponsel sesekali akan membantu Anda menghindari kecanduan media sosial, yang telah dikaitkan dengan perasaan tidak mampu, depresi, dan isolasi. Hal ini sangat penting terutama pada malam hari ketika otak akan mencoba melepaskan diri dari stres pada siang hari. Paparan ponsel pada malam hari terhadap jenis cahaya yang dipancarkan sebagian besar perangkat elektronik dapat secara serius mengganggu jam tidur tubuh, atau ritme sirkadian sehingga sulit untuk tidur nyenyak.

 

3. Mempercepat perangkat dan menghilangkan kesalahan.

Setiap komputer mendapat manfaat dari restart yang membantunya menghapus file sementara dan data cache yang mungkin berjalan di latar belakang. Setiap kali Anda mematikan telepon, RAM-nya dihapus, ini berfungsi seperti PC. Setelah hidup untuk waktu yang lama, RAM Anda terisi dengan data yang tidak perlu, sehingga menyebabkan sistem menjadi lebih lambat dan aplikasi menjadi lamban, dan dalam beberapa kasus kurang stabil.

Sementara banyak perangkat menjadi lebih baik dan lebih efisien, serta mengelola dan membersihkan memori ini, biasanya ada beberapa data yang tertinggal. Mematikan perangkat Anda membuat ponsel siap untuk melakukan tugas besar berikutnya tanpa dibatasi oleh memori yang sudah tersumbat. Tindakan ini juga dapat mencegah crash karena sistem kehabisan memori atau menyebabkan kesalahan. Meskipun me-restart telepon tidak menyelesaikan semua masalah, tetapi dapat menghapus semua jenis masalah koneksi dan pengoperasian. Hal itu yang membuat orang selalu menyarankan Anda untuk mencoba mematikannya lalu menghidupkannya lagi.”

 

4. Ini lebih ramah lingkungan.

Dengan Mematikan perangkat Anda pada malam hari, Anda dapat memastikan baterai bertahan lebih lama. Anda akan menggunakan lebih sedikit daya untuk membuatnya tetap berjalan dan akan ada lebih sedikit ponsel yang diproduksi.

Alasan baterai ponsel dan kehilangan banyak siklus adalah karena Anda melakukan pengisian daya saat Anda tidur, di mana dia akan terus mengisi daya antara 99 hingga 100 persen. Anda dapat menghindarinya dengan mematikannya sambil mencabutnya.

 

5. Satu Alasan Anda tidak harus mematikannya.

Ponsel modern sekarang menggunakan algoritme AI untuk menentukan aplikasi apa yang paling sering Anda buka dan mencoba mengoptimalkan RAM dan proses latar belakang agar aplikasi tersebut siap digunakan. Mematikan ponsel akan memengaruhi kemampuan ponsel Anda untuk mengingat dan menyimpan informasi tersebut.

 

 

6. Keamanan.

Ada juga saat Anda harus benar-benar mematikannya agar tetap aman. Bukan hanya saat berada di sekitar peralatan sensitif seperti di rumah sakit atau di pesawat.

Jika ponsel Anda menjadi lebih hangat dari biasanya, atau terasa lebih panas dari biasanya, seringkali lebih aman untuk mencabut perangkat jika sedang mengisi daya dan segera mematikannya. Hal itu akan membuat perangkat lebih cepat dingin dan mencegah kemungkinan kerusakan pada komponen internal.

Hal ini dapat terjadi jika rusak, dibiarkan di bawah sinar matahari langsung, atau jika dibiarkan menjalankan tugas yang menuntut saat dicolokkan. Jika Anda menduga ada masalah panas berlebih, sebaiknya matikan perangkat dan bawa ke pusat perbaikan resmi terdekat.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement