REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Arus lalu lintas di Jalan Raya Bogor-Sukabumi, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor dilaporkan ramai lancar. Meski sudah ada sejumlah pemudik yang masuk dari arah Bogor menuju Sukabumi, namun belum ada peningkatan arus lalu lintas yang signifikan di perbatasan wilayah tersebut.
“Jalur arteri dari arah Bogor maupun Sukabumi dan sebaliknya masih landai. Pemudik sampai saat ini rasanya masih belum begitu ramai," kata Kapolsek Cijeruk Kompol Hida Tjahjono, di Pos Pengamanan Cigombong, Selasa (18/4/2023).
Hida mengatakan, arus kendaraan di Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) pun masih normal. Menurut dia, belum terlihat ada peningkatan jumlah kendaraan dari arah Jakarta yang keluar di Exit Cigombong.
“Lalu lintas dari arah Exit Tol Cigombong arus juga masih landai,” jelasnya.
Dia memprefikdi, peningkatan volume kendaraan pemudik dari arah Bogor atau Jakarta yang menuju Sukabumi terjadi mendekati lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah, tepatnya pada Sabtu (22/4/2023). Khususnya para pemotor yang melalui jalur arteri Bogor-Sukabumi.
“Prediksi puncak arus mudik Jakarta atau Bogor arah Sukabumi adalah H-2 dan H-1 Lebaran. Kususnya yang akan melalui jalur arteri,” ucapnya Hida.
Oleh karenanya, dia mengimbau, para pemudik yang menggunakan roda empat menuju Sukabumi untuk menggunakan Tol Bocimi. Hal itu juga bertepatan dibukanya fungsional tol tersebut hingga wilayah Cibadak, Sukabumi.
“Jalur fungsional Exit Tol Bocimi sudah dibuka sampai dengan Cibadak. Hal ini juga mengurangi kepadatan atau arus kendaraan yang masuk ke arah Cigombong melalui Exit Tol,” pungkasnya.
Diketahui, jalur Bogor-Sukabumi via Cigombong maupun Tol Bocimi merupakan salah satu jalur yang digunakan pemudik dari Kabupaten Bogor menuju ke arah selatan. Untuk mengamankan jalannya mudik, polisi telah menyiapkan satu posko utama di Mako Polres Bogor. Kemudian disiapkan juga satu pos pelayanan terpadu di Simpang Gadog.
“Kemudian ada 18 pos pengamanan yang tersebar di jalur, dan 190 pos gatur,” kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin, akhir pekan ini.