REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Lampung meminta semua dokter di wilayahnya mengenakan pita hitam saat bertugas. Hal itu dilakukan sebagai bentuk empati atas kejadian-kejadian yang dialami dokter dalam beberapa waktu terakhir.
"Gerakan memakai pita hitam ini digaungkan IDI terhadap dua kejadian besar yang menimpa profesi dokter," kata Ketua IDI Lampung dr Josi Harnos MARS, dihubungi di Bandarlampung, Rabu (26/4/2023).
Pertama, yakni pemecatan sepihak salah seorang dokter yang juga guru besar kami yang bertugas oleh RS Kariadi Semarang. Kedua, yaitu peristiwa penganiayaan yang menimpa seorang dokter di Kabupaten Lampung Barat oleh pasien yang sedang menjalani pengobatan.
"Ini merupakan bentuk empati dan keprihatinan kami atas apa yang telah terjadi saat ini, maka saya pun mengimbau seluruh dokter agar dapat memakai pita hitam saat bertugas di lengan kiri," katanya.