REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Batang, Jawa Tengah memastikan mendapatkan tambahan kuota 35 calon jamaah haji pada 2023 setelah adanya penambahan kuota jamaah calon haji untuk Indonesia sebanyak 8.000 orang.

Kepala Kemenag Kabupaten Batang Akhmad Farkhan mengatakan dari kuota tambahan itu, sudah ada 14 orang yang telah mengonfirmasi kesanggupannya melakukan pelunasan.

"Ya ada penambahan kuota calon haji. Kabar ini sudah kami sampaikan kepada calon jamaah haji yang masuk dalam daftar tunggu atau daftar urut kursi berikutnya," katanya.

Akhmad didampingi Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Lutfi Hakim mengatakan calon jamaah haji yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci pada 2023 sebanyak 714 orang, belum termasuk dengan tambahan kuota 35 calon haji.

Sebanyak 714 calon haji yang akan berangkat pada 2023, kata dia, terdiri atas 685 calon haji reguler, dan 29 calon haji lanjut usia prioritas. "Dari 714 calon haji itu, sudah ada 640 calon haji yang terkonfirmasi melaksanakan pelunasan biaya perjalanan ibadah haji," katanya.

Menurut dia, saat ini masih menunggu pelunasan biaya perjalanan ibadah haji dari calon haji lainnya yang diperpanjang hingga 12 Mei 2023 dari sebelumnya batas pelunasan pada 5 Mei 2023.

Adapun jadwal keberangkatan jamaah calon haji asal Kabupaten Batang dipastikan pada 6 Juni 2023. "Jamaah calon haji akan dibagi menjadi 3 kelompok terbang (kloter), yaitu kloter 42, 43, dan 44. Mereka akan berangkat pada 6 Juni 2023," katanya.

Lutfhi menambahkan jamaah calon haji kloter 42 akan digabung dengan Pekalongan dan kloter 44 akan digabung dengan Surakarta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika