Sabtu 13 May 2023 13:31 WIB

Jelang Timnas U-22 Vs Vietnam, Ini yang Dikhawatirkan Indra Sjafri

Vietnam di bawah asuhan pelatih baru Philippe Troussier lebih berbahaya.

Pelatih timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pelatih timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri.

REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Timnas sepak bola U-22 Indonesia bakal menjalani laga semifinal SEA Games 2023 Kamboja melawan Vietnam di Olympic Stadium, Phnom Penh, Sabtu (13/5/2023). Laga tersebut jelas sangat ditunggu-tunggu karena sarat dengan gengsi bagi kedua tim.

Untuk menghadapi laga semifinal kejuaraan multievent dua tahunan ini, pelatih timnas Indonesia Indra Sjafri tentu akan memainkan formasi terbaik karena sejauh ini ia melakukan bongkar pasang pemain selama empat pertandingan dalam fase Grup A. Praktis setiap laga selalu beda formasi sebelas pemain pertama.

Baca Juga

Pada SEA Games 2023 Kamboja, timnas U-22 Indonesia diperkuat 20 pemain terbaik di usianya. Hingga saat ini semuanya dalam kondisi terbaik alias tanpa cedera dan siap diturunkan baik sebagai sebelas pemain inti maupun pengganti.

Indra Sjafri pun mengaku optimistis dengan kemampuan skuad Garuda Muda yang ia gembleng selama ini meski sang lawan di semifinal, Vietnam, datang dengan pelatih baru Philippe Troussier yang dinilai banyak melakukan perubahan-perubahan dibandingkan dengan pelatih sebelumnya.

Dalam latihan terakhir sebelum laga melawan Vietnam di Lapangan The Dream Visakha Training Camp, Phnom Penh, Jumat (12/5/2023), Pratama Arhan dan kawan-kawan terlihat begitu menikmati program yang diberikan oleh jajaran pelatih.

Motivasi juga terus diberikan. Tidak hanya dari manajemen timnas dan PSSI namun juga dari Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari. Harapan dukungan semangat positif juga dicanangkan demi menguatkan mental pemain.

Kemenangan atas Vietnam merupakan harga mati demi mengais asa menuju laga final. Dengan skuad yang ada, tidak mustahil timnas U-22 Indonesia bisa meraih hasil terbaik di kejuaraan dua tahunan ini. Apalagi Indonesia terakhir kali meraih emas sepak bola pada SEA Games 1991 Manila.

Indra Sjafri mengatakan, Vietnam di bawah asuhan pelatih baru Philippe Troussier lebih berbahaya. Hal tersebut dibuktikan saat berlaga di fase Grup B SEA Games 2023 yang dihuni oleh tim-tim besar seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura.

"Empat pertandingan dari awal turnamen menunjukkan Vietnam sangat berbahaya. Mereka punya pelatih baru dengan lebih banyak gaya permainan yang sulit diprediksi. Indonesia harus tampil sebaik mungkin untuk mengadang mereka," ujar Indra.

Sementara pelatih Vietnam, Philippe Troussier, menyebutkan bahwa Indonesia cukup siap dalam menghadapi SEA Games 2023. Bahkan dirinya juga terus mengamati perkembangan calon lawannya di semifinal kejuaraan multievent yang baru pertama kali digelar di Kamboja itu.

"Indonesia telah banyak berinvestasi sejak tiga tahun lalu dengan ambisi Piala Dunia junior. Pemainnya bermain di luar negeri dan liga domestik. Jadi laga nanti tidak akan mudah," kata Philippe Troussier.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement