REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Jose Mourinho mengeluarkan pernyataan mengejutkan tentang mantan klub yang dilatihnya, Tottenham Hotspur. Ia mengatakan, Tottenham adalah satu-satunya klub yang ia latih dan ia tidak memiliki hubungan bagus di sana.
Pelatih AS Roma ini dipecat Tottenham pada April 2021 setelah hanya menjadi pelatih Spurs selama 16 bulan. Sebelum menangani Tottenham, Mourinho menjadi pelatih FC Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, dan Manchester United.
"Saya harap para penggemar Tottenham tidak salah paham, tetapi satu-satunya klub dalam karier saya di mana saya tidak memiliki perasaan yang mendalam adalah Tottenham," kata Mourinho dilansir dari BBC, Jumat (26/5/2023).
Namun, Mourinho memperkirakan itu terjadi karena stadion dalam kondisi kosong karena Covid-19. Atau karena bos Tottenham Daniel Levy tak menginginkan dirinya memenangkan trofi Piala Carabao (Piala Liga). Pemecatan Mourinho terjadi satu pekan sebelum final Piala Carabao melawan Manchester City pada April 2021. Kala itu Spurs kalah 0-1 saat tim diambil alih oleh pelatih sementara Ryan Mason.
Sejak saat itu, Mourinho memenangkan Liga Konferensi Eropa bersama AS Roma musim lalu dan berpotensi mempersembahkan gelar Liga Europa musim ini. Roma akan menghadapi Sevilla di partai final. Komentar pelatih asal Portugal itu muncul setelah Arne Slot memutuskan keluar dari posisi manajerial Tottenham, Kamis (25/5/2023) kemarin.
Mourinho menyindir Tottenham ketika diminta komentarnya tentang masa depannya di Roma jelang lawan Sevilla pada 31 Mei 2023 mendatang. Ia tak menjawab secara pasti namun memastikan hubungannya baik-baik saja. "Kami akan terhubung selamanya, seperti saya dengan semua klub saya sebelumnya, selain klub Tuan Levy.”
Juru taktik asal Portugal itu menegaskan, selain Tottenham, ia selalu memiliki hubungan yang kuat dengan mantan tim yang dilatihnya. Ia menepis bahwa dirinya tidak mencintai semua klub yang pernah disinggahinya, kecuali Spurs.