REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Merujuk data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga pukul 16.00 waktu Arab Saudi (WAS) jamaah haji yang tiba di Arafah sudah mencapai 48.421 jamaah haji dari 130 kloter.

Salah seorang Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Sektor 8 Adhoc Arafah, Ramza Husmen mengatakan, jamaah haji mulai tiba di Arafah pada pukul pukul 08.37 Waktu Arab Saudi (WAS). "Kami menerima kedatangan jemaah dari maktab 48, 42, 46, dan saat ini mulai ramai kedatangan di setiap maktab," ujarnya.

Seperti diberitakan, jamaah haji Indonesia hari ini mulai diberangkatkan ke Arafah. Pemberangkatan ini menandai rangkaian ibadah menjelang puncak haji pada 9 Dzulhijjah atau Selasa, 27 Juni 2023.

Pemberangkatan jamaah haji ke Arafah dilakukan secara bertahap.  Tahap pertama pemberangkatan dimulai pukul 07.00-11.00 waktu Arab Saudi (WAS). Tahap kedua, pukul 11.00-15.00 WAS. Tahap ketiga, mulai 15.00 WAS sampai selesai.

Sebelumnya, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Subhan Cholid mengatakan, jamaah haji mulai diberangkatkan ke Arafah pada 8 Dzulhijjah atau Senin, 26 Juni 2023. "Jamaah haji Indonesia mulai diberangkatkan ke Arafah pada 8 Dzulhijjah," ungkapnya.

Usai berada di Arafah, jamaah haji Indonesia akan diarahkan ke maktab-maktab (tenda) yang sudah disiapkan. Adapun per tenda akan diisi sekitar 2.900 jamaah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika