REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Bupati Bandung Dadang Supriatna melihat dampak positif dari penyelenggaraan Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (Fornas) VII 2023 terhadap perekonomian daerah. Ia menyebut perputaran uang pada momen Fornas ini mencapai miliaran rupiah.

Fornas VII dijadwalkan digelar di Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar), pada 2 -9 Juli 2023. Upacara pembukaan atau “Opening Ceremony” Fornas ini digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Ahad (2/7/2023) malam.

Kegiatan Fornas 2023 ini disebut akan melibatkan kurang lebih 25 ribu orang dan 88 induk organisasi olahraga (inorga). “Secara ekonomi, dalam satu pekan, perputaran keuangan di Kabupaten Bandung sekitar Rp 150 miliar,” kata Bupati di sela-sela upacara pembukaan Fornas 2023 di Stadion Si Jalak Harupat.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, Bupati mengatakan, ada sekitar 13 ribu peserta Fornas yang menginap di hotel-hotel dan homestay wilayah Kabupaten Bandung. Menurut dia, masih ada sekitar 6.000 orang yang mencari tempat menginap.

Bupati pun mendorong penyediaan homestay. “Saat ini kurang lebih 6.000-an yang belum mendapatkan (penginapan). Saya arahkan camat mencari homestay sekitar venue di tempat wisata,” kata dia.

Menurut Bupati, ada sekitar 50 venue yang disiapkan untuk pelaksanaan Fornas 2023. Empat lokasi utamanya disebut di Stadion Si Jalak Harupat, lingkungan kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung di Soreang, kawasan wisata Pasirjambu, Ciwidey, dan Rancabali, serta Lanud Sulaiman.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil berharap ada dampak ekonomi dari penyelenggaraan Fornas di Jabar, khususnya di Kabupaten Bandung. “Hotel penuh, restoran ramai. Ke ekonomi (dampaknya), enggak hanya ke event saja ya. Naik dua kali lipat ekonominya,” kata Gubernur.

Ikuti Whatsapp Channel Republika