Senin 03 Jul 2023 14:24 WIB

BEM UI: Ada Anak Driver Ojol Hingga Yatim Piatu yang Dipatok UKT Mahal Oleh Kampus

Ratusan mahasiswa mengeluhkan biaya UKT yang ditetapkan kampus.

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Agus raharjo
Jurusan kuliah favorit calon mahasiswa baru (ilustrasi)
Foto: mgrol101
Jurusan kuliah favorit calon mahasiswa baru (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK – Ketua BEM UI Melki Sedek Huang mengatakan, pihaknya menerima 800 aduan dari mahasiswa baru jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) yang mengeluhkan mahalnya biaya uang kuliah tunggal (UKT). Beberapa dari mereka mengaku bukan dari keluarga berkecukupan, seperti yatim piatu hingga pengemudi ojol.

Melki menyayangkan, ada pernyataan dari salah satu pejabat di kampus yang seakan menyamaratakan kondisi mahasiswa UI dengan menyebut adanya mahasiswa yang berangkat ke kampus menggunakan mobil mewah. Padahal, kondisi ekonomi setiap mahasiswa pasti berbeda-beda.

Baca Juga

"Kepala Biro Humas beberapa kali blunder, bilang mahasiswa UI pakai Pajero ke kampus dan sebagainya. Yang mana kalau menurut saya itu menggeneralisasi keseluruhan kondisi finansial mahasiswa UI. Itu yang jadi masalah," ujar Melki, Senin (3/7/2023).

Menurut dia, hingga kini masih ada ratusan mahasiswa yang mengeluhkan biaya UKT yang ditetapkan kampus. "Kita dapatkan aduan, ada yang anak driver ojek online, ada yang lagi sakit keras, ada yatim piatu, ada yang ortunya bekerja nonformal," katanya.