REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel telah bertemu dengan Harry Kane terkait potensi transfer dari Tottenham Hotspur. Namun transfer tersebut akan tergantung kepada masa depan Sadio Mane di Allianz Arena.
Mane diperkirakan akan meninggalkan Muenchen musim panas ini dan siap jika harus kembali ke Liga Inggris. Kepergiannya ke Munchen rupanya tidak berjalan sesuai harapan. Kini pemain internasional Senegal tersebut dikaitkan dengan Manchester United yang membutuhkan penyerang baru.
Sebuah laporan dari Sky Germany, dilansir dari Mirror, Kamis (6/7/2023), Munchen berniat menjual Mane musim panas ini di tengah minat dari klub-klub Arab Saudi. Kendati demikian belum ada diskusi formal yang dilakukan dan Mane sendiri baru-baru ini bicara tentang niatnya bertahan di Munchen.
"Ya, insya Allah. Jika semuanya berjalan lancar, saya akan kembali ke Bayern,” kata Mane bulan lalu ketika ditanya tentang masa depannya di Muenchen.
Pemain yang didatangkan dari Liverpool tersebut menyukai tantangan dan bergabung dengan Muenchen adalah tantangan yang besar. Ia mengakui telah melalui musim yag sulit dan itu bukan sebuah kejutan.
Namun komentar Mane bertentangan dengan niat klub yang ingin menjualnya. Pemain berusia 31 tahun tersebut diskorsing oleh klub di laga terakhir Bundesliga musim 2022/2023 setelah diduha memukul rekan setimnya Leroy Sane menyusul kekalahan 3-0 dari Manchester City di Liga Champions.
Ia tidak dimasukkan ke dalam skuad Munchen saat melawan Hoffenheim sebagai hukuman. Ia juga dihadapkan dengan masalah kebugaran. Oleh karena itu, Mane berjuang meningkatkan kebugarannya agar menjadi pemain regular di tengah ketatnya persainya dengan Sane, Serge Gnabry dan Thomas Muller.
Di saat Munchen ingin menjual Mane, klub mengincar Kane sebagai pengganti peran yang ditinggalkan Robert Lewandowski. Namun transfer itu bisa terjadi jika Mane merapat ke MU. Mane sudah diincar MU sejak lama atau sebelum memperkuat Liverpool.
"Saya harus mengatakan, saya sangat dekat untuk pergi ke Manchester United," kata Mane kepada Daily Telegraph tahun lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika