Sembilan tahun sebelum Syamsuddin Mangan menggagas dan mewujudkan Djakarta Fair (DF) sebagai kelanjutan Pasar Malam Gambir, masyarakat keturunan Indonesia-Belanda di Den Haag lebih dulu menyelenggarakan Pasar Malam Besar. Tjalie Robinson, sastrawan keturunan Belanda-Inggris-Jawa, adalah penggagas dan pewujudnya. Ia menjiplak mentah-mentah Pasar Malam Gambir karena dimaksudkan sebagai sarana nostalgia masyarakat...