Ahad 13 Aug 2023 16:09 WIB

Tekan Potensi Kesulitan Pangan, Erick Thohir Kerahkan BUMN Gelar Pasar Murah

Presiden Jokowi mendorong BUMN menggelar pasar murah mengantisipasi El Nino.

Red: Friska Yolandha
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengerahkan BUMN untuk aktif menggelar pasar murah.
Foto: Dok Republika
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengerahkan BUMN untuk aktif menggelar pasar murah.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengerahkan BUMN untuk aktif menggelar pasar murah. Langkah ini sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo agar BUMN dan pemerintah daerah berkolaborasi mengamankan pasokan pangan utama kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama pasokan beras.

Erick mengungkapkan hal tersebut usai membuka Pasar Murah di Surabaya, Jawa Timur, Ahad (13/8/2023). Menurutnya, tujuan digelarnya Pasar Murah adalah memenuhi instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyusul musim kering panjang yang bisa disebabkan oleh El Nino. Fenomena anomali iklim tersebut, kata Erick, perlu diwaspadai karena dapat mengurangi sentra-sentra produksi pangan di Indonesia. 

Baca Juga

Tekanan terhadap pasokan pangan juga semakin parah dengan adanya perang Ukraina-Rusia dan keputusan India untuk mengurangi ekspor beras. Kondisi ini, ujar Erick, menyebabkan kenaikan harga pangan dunia.

Untuk itu, Erick menjelaskan, presiden telah menginstruksikan pengamanan pasokan beras. Selain itu, menggelontorkan kembali program beras murah pada September-November 2023.