Kamis 17 Aug 2023 18:15 WIB

Rayakan HUT RI, Raline Shah: Kemerdekaan adalah Langkah Awal Wanita Temukan Kesetaraannya

Raline Shah mengunggah foto angun dengan mengenakan kebaya bernuansa merah.

Rep: Santi Sopia/ Red: Qommarria Rostanti
Raline Shah. Raline Shah menuliskan makna kemerdekaan baginya di akun Instagram-nya.
Foto: Republika/Darmawan
Raline Shah. Raline Shah menuliskan makna kemerdekaan baginya di akun Instagram-nya.

 

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Aktris Raline Shah mengunggah foto dengan tampilan anggun memakai kebaya bernuansa merah karya desainer Vera Anggraini dalam rangka HUT RI ke-78. Raline mengunggah foto dirinya dalam balutan kebaya tersebut seraya menyertakan tagar #banggaberkebaya.

Baca Juga

“Kemerdekaan adalah langkah awal wanita menemukan kesetaraannya,” tulis Raline dalam unggahan Instagram, dikutip pada Kamis (17/8/2023).

Pemain film 5 Cm itu juga menyisipkan ucapan selamat hari kemerdekaan ke-78 RI. Finalis Puteri Indonesia 2008 tersebut pernah menyebut makna kemerdekaan baginya adalah mempunyai perasaan memiliki Indonesia. 

“Teruslah maju untuk tampilkan cantik Indonesiamu,” tulis Raline. 

Dia mengatakan, kesetaraan yang dinikmati hari ini adalah buah dari perjuangan para pahlawan Ibu Pertiwi. Raline dikenal kerap memamerkan gaya berbusana kebaya.

Beberapa waktu lalu, Raline termasuk selebritas yang hadir dalam acara Istana Berkebaya. Raline juga pernah membuat kagum para warganet ketika mengenakan kebaya biru pada Festival Film Cannes 2023 di Prancis.

Kala itu, Raline mengungkapkan bahwa tujuannya berkebaya adalah memperkenalkan keindahan busana khas Indonesia dan tampilan perempuan Indonesia. Saat itu pula tidak sedikit media asing yang menyoroti pakaian Raline.

Menurut dia, ketika memang ada kesempatan berada di acara international, maka sudah selayaknya menampilkan keindahan budaya Indonesia. Alhasil ia mempersiapkan satu outfit kebaya untuk momen Cannes.

Saat mengenakan kebaya, Raline mengaku merasa bukan hanya sebagai dirinya, tetapi juga mewakili perempuan Indonesia. Baginya, perempuan Tanah Air identik dengan anggun, bersahaja dan ia bangga mengenakan benang emas indentitas Indonesia di banyak kesempatan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement