Senin 28 Aug 2023 16:41 WIB

Sepupu Korban Ungkap Imam Masykur Pernah Diculik dan Ditebus Rp 15 Juta

Sepupu menyebut oknum paspampres yang menculik korban mengaku polisi.

Rep: Ali Mansur/ Red: Agus raharjo
Ilustrasi Penculikan
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi Penculikan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Almarhum Imam Masykur (25 tahun) pernah menjadi korban penculikan, sebelum diculik dan dibunuh oleh oknum anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berinisial Praka RM dan dua anggota TNI lainnya. Peristiwa penculikan pertama kali yang dialami Imam Masykur terjadi ketika baru bekerja di ibu kota.

"Iya (pernah jadi korban penculikan), tapi sudah lama itu, waktu dia ini, kan dia sudah 1,5 tahun di Jakarta. Jadi belum sampai 2 bulan, sudah pernah diculik juga. Waktu dia kerja di toko orang," ujar sepupu korban, Said Sulaiman, saat dihubungi awak media, Senin (28/8/2023).

Baca Juga

Menurut Said, pada saat peristiwa penculikan yang pertama, pelaku hanya meminta uang tebusan Rp 15 juta. Sehingga pihak keluarga pun, langsung mengirim uang tebusan yang diminta oleh penculik dan Imam Masykur pun dibebaskan.

"Iya waktu itu dibayar sekitar Rp 15 juta Sama kalau saya lihat motifnya sama, orang itu dihajar dalam mobil baru minta tebusan," ujar Said.

Said menambahkan, ada kemiripan dalam insiden penculikan kedua yang menewaskan korban Imam Masykur. Kedua peristiwa penculikan sama-sama menyasar penjual kosmetik atau obat-obatan dan meminta uang tebusan.

Namun peristiwa penculikan yang berujung pembunuhan tersebut terjadi di kawasan, Rempoa, Tangerang Selatan, pada Sabtu 12 Agustus 2023 lalu.

Mengaku polisi....

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement