Jumat 06 Oct 2023 09:57 WIB

Laporkan Dugaan Korupsi di BUMN Dinilai Upaya Erick Thohir Lindungi Wong Cilik

Laporan kasus dugaan korupsi Dapen BUMN upaya bersih-bersih agar BUMN jadi lebih baik

Red: Karta Raharja Ucu
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan keterangan dalam konferensi pers di Gedung Kejaksaan Agung RI, Jakart, Selasa (3/10/2023).
Foto:

Laporan Erick Jadi Motivasi

Trubus berharap langkah Menteri Erick melaporkan dugaan korupsi di Dapen BUMN dapat menjadi motivasi bagi lembaga penggelola dana pensiun agar dapat membuka secara transparan pengelolaan dananya kepada publik. Khususnya karyawan yang menjadi anggota dapen tersebut. Trubus melihat transparansi dalam pengelolaan dana dapen masih tidak transparan.

“Audit yang dilakukan baik oleh BPKP maupun auditor independent masih kerap ditutup-tutupi. Dengan adanya pengelolaan dana dapen kepada publik, diharapkan ada pengecekan dari pihak lain. Dengan transparansi pengelolaan dapen diharapkan tercipta tata kelola yang baik. Jika ada penyalahgunaan dapat dilakukan evaluasi segera,” tutur Trubus.

Agar dapat memberikan efek jera, Trubus berharap aparat penegak hukum dapat memberikan hukuman terhadap oknum yang melakukan korupsi baik itu di dapen, asuransi atau koperasi. Jika penegak hukum memberikan sanksi ringan, maka akan menjadi moral hazard dikemudian hari.

Tidak pidana korupsi di Indonesia dipengaruhi faktor ekonomi, psikologis dan budaya. Menurut Trubus faktor ekonomis dapat ditanggulangi. Sedangkan faktor psikologis dan budaya sulit ditanggulangi. Cara satu-satunya agar faktor psikologis dan budaya korupsi di Indonesia dapat ditekan dengan memberikan saksi yang berat terhadap seluruh pelaku tindak pidana korupsi

“Dengan kejadian korupsi yang terjadi di dapen BUMN, saya mengharapkan agar Menteri Erick dapat mendorong terwujudnya regulasi yang dapat memberikan saksi tegas terhadap pelaku tindak pidana korupsi. Sebab modus tindak pidana korupsi saat ini sudah makin bervariasi dan canggih. Bahkan pelaku tindak pidana korupsi dilakukan oleh orang yang memiliki kapasitas intelektual dan rasional sangat baik. Bukan dilakukan oleh orang bodoh,” ucap Trubus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement