REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kondisi memprihatinkan di Palestina saat ini mengundang simpati dan dukungan dari berbagai pihak. Ulama dan pemimpin umat Islam di Negeri Yaman, Habib Umar bin Hafidz, mengajak umat Muslim merayakan Maulid Nabi dengan mendukung Palestina.
"Dan dari pada suatu perkara yang agung untuk mengadakan acara untuk Nabi Muhammad, kita menolong secara ikhlas kepada saudara saudara kita yang ada di Palestina sana. Yang mana mereka melawan musuh-musuh Allah, yang mana mereka (Israel) mencuri dan merampas hak mereka," ujar dia dalam video yang dibagikan di akun YouTube Rabithah Alawiyah TV, dikutip Jumat (13/10/2023).
Dalam video yang juga dibagikan di akun X resmi Habib Umar, @habibomar, disampaikan bahwa Yahudi (Israel) telah mengambil tanah yang bukan miliknya dan merampas tempat-tempat di Palestina yang bukan haknya mereka. Mereka juga membuat kerusakan dari menyebarkan mara bahaya dan menyebarkan kesesatan.
Dengan mendoakan dan mendukung masyarakat Palestina, disebut menjadi perayaan Maulid Nabi yang paling bagus. Hal ini juga bisa menjadi momen penyadaran bagi orang orang kafir, serta pemberitahuan siapapun yang berada di muka Bumi atas apa yang berjalan pada orang-orang kafir.
Habib Umar menyebut orang-orang kafir ini dengan sombong berkata bahwa tidak ada satupun yang mampu melawan mereka. Namun, mereka sejatinya adalah seorang pendusta.
Ia lantas menukil QS Fussilat ayat 15 yang berbunyi, "Adapun kaum 'Aad maka mereka menyombongkan diri di muka bumi tanpa alasan yang benar dan berkata: "Siapakah yang lebih besar kekuatannya dari kami?" Dan apakah mereka itu tidak memperhatikan bahwa Allah Yang menciptakan mereka adalah lebih besar kekuatan-Nya daripada mereka? Dan adalah mereka mengingkari tanda-tanda (kekuatan) Kami."
Lihat halaman berikutnya >>>