Jumat 13 Oct 2023 15:21 WIB

Mulai Antisipasi Potensi Pelanggaran Hukum terkait Pemilu 2024

Polres Jepara antisipasi dini potensi konflik Pemilu 2024

Ilustrasi Pemilu
Foto: republika/mgrol100
Ilustrasi Pemilu

REPUBLIKA.CO.ID, JEPARA -- Kepolisian Resor Jepara, Jawa Tengah, mengantisipasi dini potensi konflik pelaksanaan Pemilu 2024 dengan menggandeng berbagai pihak untuk menyamakan persepsi dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Semua pihak harus dilibatkan untuk menciptakan situasi wilayah tetap aman dan kondusif saat berlangsungnya pemilu. Melalui rapat koordinasi lintas sektoral ini dengan harapan supaya dapat bekerja sama dengan baik dan saling bersinergi," kata Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat menyampaikan sambutan pada acara Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Mantab Brata Candi 2023-2024 di Pendopo R.A. Kartini Jepara, Jumat (13/10/2023).

Baca Juga

Hadir dalam rapat koordinasi tersebut, di antaranya perwakilan KPU, Bawaslu, Pemkab Jepara, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, TNI/Polri, camat beserta forkopimcam, dan PPK se-Kabupaten Jepara.

Setidaknya, kata dia, ketika terjadi permasalahan saat berlangsungnya pemilu, maka akan mudah menjalin koordinasi antarinstansi pemerintah sehingga tercipta keterpaduan langkah yang dapat menunjang pelaksanaan tugas.

Dalam penyelenggaraan dan pengamanan tahapan Pemilu 2024 merupakan tanggung jawab berbagai instansi untuk menjaga dan mewujudkan pemilu damai dan aman dengan memberdayakan seluruh pemangku kepentingan.

Apalagi, kata dia, saat ini sudah memasuki tahapan Pemilu 2024, baik pemilihan presiden dan wakil presiden, DPD, DPR RI, dan DPRD provinsi maupun kabupaten.

Sementara itu, Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta mengingatkan seluruh pemangku kepentingan supaya dapat bersinergi untuk bersama-sama menjaga situasi kondusif menjelang Pemilu 2024.

"Harapannya tentu pemilu di Jepara berjalan dengan aman, lancar,  persatuan, dan kesatuan di masyarakat tetap terjaga," ujarnya.

Perbedaan pilihan merupakan hal biasa, namun ketika tidak diantisipasi situasi bisa saja berpotensi memanas.

"Mari kita jaga persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat karena napas persatuan dan kesatuan di atas segala-galanya," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement