REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Industri konstruksi di Indonesia diperkirakan akan tumbuh sebesar 4,5 persen pada tahun 2024. Hal ini semakin baik karena didukung oleh investasi di bidang transportasi, energi terbarukan, manufaktur, dan proyek infrastruktur perumahan.
Sektor-sektor utama dalam pasar konstruksi Indonesia adalah konstruksi komersial, konstruksi industri, konstruksi infrastruktur, konstruksi energi dan utilitas, konstruksi institusi, dan konstruksi perumahan. Berfokus pada pembangunan infrastruktur dasar, mulai dari penyediaan air minum, listrik hingga pengelolaan sampah.
Rencananya pembangunan tahap II tahun 2025-2029 akan berfokus pada pengembangan kawasan inti, seperti sarana transportasi umum baik primer maupun sekunder. Sedangkan pembangunan tahap III tahun 2030-2034 meliputi pengembangan kawasan industri dan sektor lainnya.
Melihat rencana tersebut, kebutuhan yang tinggi akan produk bahan bangunan yang berkelanjutan, Meorient Exhibition International menghadirkan acara Building Decoration Expo atau yang lebih dikenal dengan BDExpo. BDExpo bertujuan memperkenalkan peserta yang berasal dari negara China dengan pelaku industri bahan bangunan dan dekorasi dalam negeri untuk menjajaki komunikasi bisnis antarperusahaan.