Rabu 18 Oct 2023 05:00 WIB

Lebih dari 2.000 Warga Gaza Gugur, Ini 5 Kemuliaan Syuhada yang Disebutkan Rasulullah SAW

Orang yang meninggal syahid akan mempunyai kedudukan mulia

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti / Red: Nashih Nashrullah
Kerabat berduka atas korban tewas dalam serangan udara Israel di Kota Gaza pada Senin, (9/10/2023).
Foto: AP Photo/Fatima Shbair
Kerabat berduka atas korban tewas dalam serangan udara Israel di Kota Gaza pada Senin, (9/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA- Kantor media pemerintah Palestina mengonfirmasi bahwa dalam 24 jam terakhir terdapat 254 warga tewas dan 562 luka-luka, sehingga jumlah korban meninggal menjadi 2.808 syuhada dan 10.850 warga dengan berbagai luka. 

Dilansir di Maan News, Selasa (17/10/2023), Sementara itu, juru bicara kesehatan di Gaza, Ashraf Al-Qudra, membenarkan jumlah korban yang tertimbun reruntuhan lebih banyak dibandingkan jumlah korban yang tiba di rumah sakit.

Baca Juga

Dijelaskannya, 64 persen korban syahid adalah perempuan dan anak-anak, yang tersebar sebagai berikut, 936 perempuan dan 853 anak, sedangkan jumlah syahid tenaga kesehatan mencapai 37 orang, tersebar di kalangan dokter, paramedis, perawat, dan lain-lain. 

Rasulullah SAW dalam sejumlah sabdanya, mengemukakan tentang keutamaan umat Muslim yang meninggal syahid dalam medan pertempuran: 

1.  Orang yang mati syahid mendapatkan kehormatan dari para malaikat yang mulia. Bentuk penghormatan yang diberikan adalah para malaikat itu menaungi jenazah yang mati syahid itu dengan sayap-sayap mereka.

Hal itu sesuai dengan sabda Rasulullah SAW ketika menejaskan bagaimana para malaikat memuliakan syuhada di medan Uhud.

فَمَا زَالَتْ الْمَلَائِكَةُ تُظِلُّهُ بِأَجْنِحَتِهَا "Malaikat terus menaunginya dengan sayapnya." (HR. Bukhari Muslim)

Biasanya orang yang meninggal akan merasakan takut karena dia berhadapan dengan sesuatu yang asing dan tidak dikenalnya, apalagi bertemu dengan malaikat yang amat perkasa.

Namun khusus buat orang yang mati syahid, justru malaikat itu akan bersikap sangat ramah dan mengayomi, bahkan memuliakan jenazah yang mati syahid tersebut dengan bahasa tubuh, menaunginya dengan sayap mereka.

2. Memberi syafaat kepada 70 keluarganya

Orang yang mati syahid mendapatkan fasilitas khusus dari Allah SWT, yaitu berwenang untuk memberi syafaat kepada 70 orang dari keluarganya.

 للشهيد عند الله ست خصال يغفر له في أول دفعة، ويرى الجنة، ويجار من عذاب القبر، ويأمن من الفزع الأكبر من مقعده ويوضع على رأسه تاج الوقار: الياقوتة منها خير من الدنيا وما فيها ويزوج اثنتين وسبعين زوجة من الحور العين ويشفع في سبعين أقاربه من

"Orang yang mati syahid di sisi Allah mendapatkan enam perkara, diampuni sejak awal kematiannya, melihat tempatnya di surga, dijauhkan dari azab kubur, aman dari huru-hara akbar, diletakkan mahkota yang megah di atas kepalanya yang terbuat dari batu yaqut terbaik di dunia, dikawinkan dengan 72 bidadari, serta diberi syafaat sebanyak 70 orang dari kerabatnya." (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)

Baca juga: Daftar Produk-Produk Israel yang Diserukan untuk Diboikot, Cek Listnya Berikut Ini

3. Menikah dengan 72 bidadari 

Amat terkenal disebut orang bahwa yang mati syahid itu akan mendapatkan 72 bidadari di surga. Sebenarnya itu terdapat dalam hadits riwayat Imam At-Tirmidzi ini menyebutkan enam keutamaan orang yang mati syahid.

لِلشَّهِيدِ عِنْدَ اللَّهِ سِتُّ خِصَالٍ يُغْفَرُ لَهُ فِي أَوَّلِ دَفْعَةٍ وَيَرَى مَقْعَدَهُ مِنَ الْجَنَّةِ وَيُجَارُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَيَأْمَنُ مِنَ الْفَزَعِ الأَكْبَرِ وَيُوضَعُ عَلَى رَأْسِهِ تَاجُ الْوَقَارِ الْيَاقُوتَةُ مِنْهَا خَيْرٌ مِنَ  الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا وَيُزَوِّجُ اثْنَتَيْنِ وَسَبْعِينَ زَوْجَةً مِنَ الْحُورِ الْعِيينِ وَيُشَفَعُ فِي سَبْعِينَ مِنْ أَقَارِبِهِ

"Bagi orang yang mati syahid di sisi Allah enam keutamaan, ia diampuni tatkala pertama kali darahnya muncrat,  ia melihat tempat duduknya di surga,  ia diselamatkan dari siksa kubur, ia diamankan tatkala hari kebangkitan, kepalanya diberi mahkota kewibawaan, satu berlian yang menempel di mahkota itu lebih baik dari pada dunia seisinya, ia dinikahkan dengan 72 gadis dengan matanya yang gemulai, ia diberi hak memberi syafaat 70 orang dari kerabatnya." (HR Tirmidzi).  

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement