Jumat 20 Oct 2023 12:56 WIB

Kolombia akan Buka Kedutaan Besar di Palestina

Presiden Kolombia mengkritik cara Israel menanggapi serangan Hamas.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nidia Zuraya
Bendera Kolombia
Bendera Kolombia

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOTA -- Presiden Kolombia, Gustavo Petro pada Kamis (19/10/2023), menyatakan, negaranya akan membuka kedutaan besar di pusat Kota Ramallah di Palestina. Pernyataan tersebut disampaikan Petro seusai bertemu dengan Duta Besar Israel untuk Kolombia, Gali Dagan, dan Duta Besar Palestina Raouf Al-Maliki.

“Saya telah menyatakan posisi saya untuk mencapai konferensi perdamaian internasional yang membuka jalan bagi dua negara merdeka dan bebas. Saya menegaskan kembali solidaritas saya terhadap anak-anak Israel dan Palestina, yang harus dan berhak hidup damai,” ujar Petro, dilansir Anadolu Agency.

Baca Juga

“Kami akan mengirim pesawat berisi bantuan kemanusiaan ke pinggiran Gaza menunggu koridor kemanusiaan dibuka.  Kolombia akan membuka kedutaan besarnya di Ramallah, Palestina,” kata Petro.

Dalam sebuah pernyataan pada 9 Oktober, Petro mengkritik cara Israel menanggapi serangan yang dilancarkan dua hari sebelumnya oleh kelompok perlawanan Palestina, Hamas. Petro mengatakan, satu-satunya cara agar anak-anak Palestina dapat tidur dengan tenang adalah dengan membiarkan anak-anak Israel tidur dengan tenang atau sebaliknya.