Kamis 26 Oct 2023 09:08 WIB

Mark Zuckerberg: Threads Hampir Punya 100 Juta Pengguna Bulanan, Optimistis Kalahkan X

Meta meluncurkan Threads pada bulan Juli.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Friska Yolandha
Foto ilustrasi menunjukkan aplikasi media sosial Threads (kiri) dan Twitter di New York, AS, Rabu (5/7/2023). Meta meluncurkan aplikasi barunya Threads yang berfungsi sebagai pendamping Instagram dan merupakan pesaing langsung Twitter Elon Musk.
Foto: AP Photo/Richard Drew
Foto ilustrasi menunjukkan aplikasi media sosial Threads (kiri) dan Twitter di New York, AS, Rabu (5/7/2023). Meta meluncurkan aplikasi barunya Threads yang berfungsi sebagai pendamping Instagram dan merupakan pesaing langsung Twitter Elon Musk.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesaing X dari Meta, Threads, telah mencapai hampir 100 juta pengguna bulanan sejak dirilis pada awal Juli. Hal tersebut diungkapkan oleh CEO Mark Zuckerberg pada Rabu selama panggilan pendapatan kuartalan perusahaannya.

“Threads sudah memasuki tiga bulan sekarang dan kami sangat senang dengan perkembangannya. Kami sekarang sampai pada titik akan fokus untuk mengembangkan komunitas lebih lanjut. Dari yang kami lihat, sejauh ini orang-orang menyukainya," kata Zuckerberg, dilansir The Verge, Kamis (26/10/2023).

Baca Juga

Seperti yang dijelaskan oleh kepala Instagram pada peluncuran Threads, Meta melihat peluang untuk bersaing secara serius dengan platform yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

“Saya sudah lama berpikir seharusnya ada aplikasi percakapan publik untuk miliaran orang yang sedikit lebih positif. Saya pikir jika kita terus melakukan hal ini selama beberapa tahun lagi, maka kami melihat adanya peluang bagus untuk mencapai visi kami di sana," ujar dia.

Meta CFO Susan Li juga menyampaikan optimismenya. “Threads juga tetap menjadi peluang jangka panjang yang menarik dan kami bersemangat untuk membangun momentum produk kuat yang kami miliki di tahun depan,” ucapnya.

Meta meluncurkan Threads pada bulan Juli. Meskipun awalnya cukup mudah, perusahaan dengan cepat menambahkan banyak fitur, termasuk aplikasi web, kemampuan untuk mencari postingan, dan fitur edit yang tidak perlu Anda bayar.

Sebagai bagian dari laporan pendapatan kuartal ketiga, Meta mengatakan bahwa mereka memperoleh pendapatan 34 miliar dolar AS, naik 23 persen dari kuartal yang sama tahun lalu. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement