REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung akan mengerahkan 5.000 aparatur sipil negara (ASN) untuk menonton Piala Dunia U-17 di Stadion Si Jalak Harupat. Mereka pun tengah membahas rencana memberikan tiket gratis kepada pelajar agar dapat menonton Piala Dunia U-17.
Kepala Disdik Kabupaten Bandung Agus Firman mengatakan, kewajiban semua instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung untuk ikut memeriahkan Piala Dunia U-17. Termasuk salah satunya instansi Disdik Kabupaten Bandung.
"Kalau untuk piala dunia itu kewajiban semua, bukan hanya disdik tapi semua unsur Kabupaten Bandung khususnya ASN, PNS diwajibkan termasuk disdik," ucap dia, Selasa (7/11/2023).
Untuk sementara ini, ia mengatakan Disdik Kabupaten Bandung akan mengerahkan 5.000 ASN untuk menonton Piala Dunia U-17. Seperti para kepala sekolah, para guru dan karyawan. "Sementara lima ribu orang di disdik akan bergilir," kata dia.
Dia mengatakan, rencana pemberian tiket gratis kepada pelajar agar dapat menonton pertandingan Piala Dunia U-17 di Stadion Si Jalak Harupat masih dibahas. Namun, di luar hal tersebut Disdik Kabupaten Bandung akan mengerahkan 5.000 orang ASN.
"Masih dibicarakan (tiket gratis) dengan Pemerintah Kabupaten Bandung. Mekanismenya seperti bagaimana yang jelas diluar itu kepala sekolah, guru dan pegawai dikerahkan," kata dia.
Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung tengah membahas rencana tiket gratis untuk pelajar agar dapat menonton Piala Dunia U-17 di Stadion Si Jalak Harupat. Namun, rencana tersebut masih dalam pembahasan bersama instansi lain.
Kepala Dispora Kabupaten Bandung Kawaludin mengatakan berbagai program dilaksanakan untuk meramaikan perhelatan Piala Dunia U-17 di Stadion Si Jalak Harupat. Diantaranya mempercantik kawasan Stadion Si Jalak Harupat dan Trophy Experience.
"Kalau untuk meramaikan piala dunia jelas satu mempercantik kawasan SOR dan kawasan pemda dengan baliho dan umbul-umbul. Trophy experience untuk meramaikan dan publikasi menghangatkan road to Piala Dunia," ucap dia saat dihubungi, Selasa (7/11/2023).