REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyak orang mendambakan ketenangan selama melakukan penerbangan, terutama penerbangan jarak jauh. Salah satu cara untuk mengurangi kebisingan selama di dalam pesawat adalah dengan memilih posisi kursi yang tepat.
Beragam maskapai penerbangan biasanya memberikan opsi kepada penumpang untuk memesan posisi kursi yang diinginkan. Meski penumpang harus membayar biaya lebih untuk memesan posisi kursi, pengeluaran ekstra tersebut akan sepadan dengan ketenangan yang bisa didapatkan.
Salah satu sumber kebisingan di pesawat adalah mesin pesawat. Untuk mengurangi paparan suara bising dari mesin pesawat, mantan pilot Dan Bubb PhD merekomendasikan kursi yang terletak di depan mesin pesawat.
"Kursi mana pun yang ada di depan mesin akan lebih tenang dibandingkan kursi di belakang (mesin)," jelas Bubb, seperti dilansir BestLife pada Kamis (16/11/2023).
Untuk pesawat dengan sistem open seating, Bubb mengungkapkan posisi kursi yang lebih tenang adalah kursi di area baris keluar atau exit row. Sedangkan untuk pesawat yang memiliki beragam kelas kursi, Bubb mengatakan area yang paling tenang adalah kursi di kelas bisnis dan first class.
Akan tetapi, tidak semua orang bisa mengeluarkan biaya lebih besar untuk membeli kursi di kelas bisnis dan first class. Untuk menyiasatinya, penumpang yang sering melakukan perjalanan udara bisa memanfaatkan sistem point dan miles yang diberikan oleh maskapai penerbangan. Point dan miles ini nantinya bisa digunakan untuk menaikkan kelas kursi di dalam pesawat.
Selain itu, pergerakan penumpang selama di dalam pesawat juga dapat menjadi sumber kebisingan. Berdasarkan pertimbangan ini, kursi yang terletak di dekat toilet atau area kru pesawat sebaiknya dihindari.
Bila semua posisi yang ideal ini tak tersedia, Bubb mengatakan area kursi di bagian belakang bisa menjadi pilihan. Biasanya, area paling belakang lebih sepi dibandingkan area kursi lainnya. Bubb juga merekomendasikan kursi aisle atau kursi di dekat lorong yang ada di bagian belakang agar mobilisasi penumpang selama penerbangan bisa lebih mudah.
Bubb menambahkan, posisi kursi yang ideal di dalam pesawat sebenarnya bisa berbeda-beda bagi tiap penumpang. Sebagian penumpang mungkin lebih memilih untuk menciptakan ketenangan sendiri dengan menggunakan headphone yang memiliki fitur noise canceling.
Ketenangan di dalam pesawat juga tidak hanya berkaitan dengan paparan suara bising. Penumpang bertubuh tinggi misalnya, akan mendapatkan lebih banyak ketenangan bila duduk di kursi dengan ruang kaki yang lebih lebar, seperti kursi yang ada di exit row.
Contoh lainnya, penumpang yang ingin tidur dan beristirahat di dalam pesawat bisa mendapatkan ketenangan lebih bila duduk di pojok jendela, daripada di kursi dekat lorong. Alasannya, penumpang harus beranjak dari kursi setiap kali penumpang di sampingnya ingin ke toilet.
"Untuk mendapatkan tidur yang tak terganggu, tak ada yang lebih baik dari kursi dekat jendela," ujar travel blogger Josephine Remo Finderup.
Sumber: https://bestlifeonline.com/the-quietest-seat-on-a-flight/