Selasa 12 Dec 2023 13:23 WIB

Anak SD Hilang Dua Pekan, Polrestabes Bandung akan Periksa Saksi di Sekolah

Polisi sudah meminta keterangan dari orang tua yang melaporkan anaknya hilang.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Irfan Fitrat
Kirana Julnian, anak SD di Bandung, Jawa Barat, yang dilaporkan hilang oleh orang tuanya.
Foto: Dok Republika
Kirana Julnian, anak SD di Bandung, Jawa Barat, yang dilaporkan hilang oleh orang tuanya.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Jajaran Polrestabes Bandung, Jawa Barat, tengah berupaya mencari anak kelas 6 SD yang dilaporkan hilang oleh orang tuanya. Anak bernama Kirana Julnian dilaporkan tidak kembali ke rumahnya sejak dua pekan lalu.

Orang tua sudah melaporkan kasus anak hilang ini ke Polrestabes Bandung pada 9 Desember 2023. “Kami upayakan untuk melakukan pencarian secara intensif terhadap anak tersebut,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung Kompol Agta Bhuwana Putra, Selasa (12/12/2023).

Baca Juga

Agta mengatakan, tim penyidik sudah meminta keterangan dari orang tua anak itu. Selanjutnya tim penyidik akan meminta keterangan dari saksi-saksi di sekolah anak tersebut. “Tim akan melakukan pemeriksaan kepada seluruh saksi yang ada di sekolah,” ujarnya.

Ibu Kirana, Titi Farida, mengaku terakhir kali bertemu anaknya pada 28 November 2023. Hari itu, Kirana disebut pamit berangkat ke sekolah. “Anak saya pamit berangkat sekolah seperti biasa, tapi sampai sekarang belum kembali ke rumah,” katanya. 

Titi mengatakan, anaknya memiliki ciri-ciri berkulit sawo matang, dengan tinggi sekitar 158 sentimeter. Saat pergi dari rumah, Kirana menggunakan seragam SD putih merah. Ia mengaku sudah menanyakan keberadaan Kirana kepada pihak sekolah dan teman-temannya. Namun, kata dia, tidak ada yang mengetahui keberadaan Kirana.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement