Sabtu 30 Dec 2023 23:08 WIB

Kakorlantas Imbau Warga Hindari Puncak Arus Balik 1-2 Januari 2024

Puncak arus balik akan mengakibatkan kemacetan.

Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan, melaksanakan pengecekan arus balik libur Natal di Pos Terpadu Operasi Lilin Lodaya 2023 Polresta Cirebon GT Palimanan Tol Cipali, Kabupaten Cirebon, Selasa (26/12/2023).
Foto: Dok Humas Polresta Cirebon
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan, melaksanakan pengecekan arus balik libur Natal di Pos Terpadu Operasi Lilin Lodaya 2023 Polresta Cirebon GT Palimanan Tol Cipali, Kabupaten Cirebon, Selasa (26/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musim liburan Natal dan Tahun Baru akan berakhir. Diperkirakan awal Januari menjadi puncak kesibukan warga yang berlibur untuk kembali ke rumah masing-masing. 

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Aan Suhanan mengimbau masyarakat untuk menghindari puncak arus balik saat kembali ke wilayah Jabotabek dari libur tahun baru 2024.

Baca Juga

Hal tersebut disampaikannya saat memantau pergerakan arus lalu lintas libur tahun baru 2024 di Command Center PJR Korlantas Polri KM 29 bersama Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Eddy Djunaedi. 

Kakorlantas memprediksi, puncak arus balik libur nataru tahun 2024 akan terjadi pada dua hari yakni tanggal 1 dan 2 Januari 2024.

"Kepada para pemudik diimbau untuk mempertimbangkan waktu-waktu Puncak arus balik itu tanggal 1 Januari 2024 dan tanggal 2 Januari 2024," ujar Kakorlantas, Sabtu (30/12).

Irjen Pol Aan meminta warga yang saat ini sedang mudik untuk menghindari tanggal tersebut saat kembali ke kota tempat mereka bekerja. Hal tersebut dianjurkan kepada masyarakat untuk kenyamanan bersama saat berada di jalan sehingga terhindar dari kepadatan lalu lintas.

Selain itu Kakorlantas juga mengimbau agar masyarakat yang hendak melakukan perjalanan, untuk memastikan kondisi badan fit dan kendaraan yang prima, serta menyiapkan kebutuhan untuk perjalanan.

"Kami juga tetap menghimbau untuk siapkan kesehatan anda pada saat melakukan perjalanan pastikan kesehatan prima dan kendaraan juga demikian agar tidak terjadi gangguan di jalan siapkan kendaraan yang prima yang sehat siapkan BBM yang cukup dan e-toll yang cukup,"ungkap Irjen Pol Aan Suhanan.

Terakhir Ia meminta masyarakat untuk terus memantau informasi terkini baik di media sosial mau pun elektronik terkait perkembangan pelaksanaan rekayasa lalu lintas yang dilaksanakan oleh pihak kepolisian.

"Untuk melihat informasi terkini terkait dengan pelaksanaan rekayasa lalu lintas silakan ikuti NTMC Polri media sosial lain yang lainnya maupun Media elektronik," tutup Aan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement