REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ada bacaan yang sering diucapkan oleh ulama besar Imam Nawawi. Bacaan yang dimaksud ialah bacaan shalawat yang sering diucapkan Imam Nawawi.
Bacaan shalawat ini disampaikan oleh Anggota Komite Tertinggi Dakwah di Al Azhar Kairo Mesir, Dr Ramadhan Abdul Razak.
Berikut bacaan shalawatnya:
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى عَبْدِكَ وَحَبِيبِكَ وَنَبِيِّكَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدْ، صَلَاةً تَحُلُّ بِهَا عُقْدَتِي وَتُفَرِّجُ بِهَا كُرْبَتِي وَتُنْقِذُنِي بِهَا مِنْ وَحْلَتِي وَتُقِيْلُ بِهَا عَثْرَتِي وَتَقْضِي بِهَا حَاجَتِي
Latin:
Allahumma sholli wa sallim wa baarik 'alaa 'abdika wa habii-bika wa nabiyyika sayyidinaa Muhammad, sholaatan tahullu bihaa 'uqdatii wa tufarriju bihaa kurbatii wa tunqi dzunii bihaa min wahlatii wa tuqiilu bihaa 'atsrotii wa taqdhii bihaa haa-jati
Terjemahan:
Ya Allah, berkahilah hamba-Mu, kekasih-Mu, Nabi-Mu, dan junjungan kami, Muhammad. Doa yang menghilangkan kerumitanku, melapangkan kesusahanku, menyelamatkanku dari kesulitanku, meringankan keterpurukanku, dan memenuhi kebutuhanku.
"Doa ini adalah untuk menghilangkan kesulitan, kecemasan, kekhawatiran, dilema, menyelamatkan seseorang dari dosa dan perbuatan buruk, serta memenuhi kebutuhannya, Insya Allah," terang Dr Ramadhan Abdul Razak.
Baca juga: Suka Bangun Malam Hari Kemudian Ingin Tidur Lagi, Baca Doa Rasulullah SAW Ini
Shalawat menghadirkan beragam kebaikan sehingga dengan demikian, seorang Muslim dapat terhindar dari berbagai bentuk malapetaka. Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh generasi salaf dan para imam, yang dikutip Mufti Mesir Syekh Syauqi Allam.
Bahkan ulama berpendapat, shalawat Nabi adalah di antara mukjizat Nabi SAW. Rasulullah SAW juga pernah bersabda tentang besarnya keutamaan shalawat , sebagai berikut:
عَنْ عَبْدِاللهِ بْنِ عَمْرٍو بْنِ الْعَاصِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا اَنَّهُ سَمِعَ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه وسلم يَقُوْلُ مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلاَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ بِهَا عَشْرًا رواه مسلم.
"Siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali." (HR Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i).
Keutamaan shalawat..