REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Yordania menorehkan sejarah melaju ke final Piala Asia. Yordania mencatatkannya setelah mengalahkan Korea Selatan dengan skor 2-0 pada babak semifinal di Stadion Ahmed Bin Ali, Ar-Rayyan, Selasa (6/2/2024) malam waktu setempat.
Keberhasilan menembus partai final ini melampaui pencapaian terbaik Yordania sebelumnya pada ajang Piala Asia. Pada dua kali kesempatan sebelumnya, Yordania lolos ke babak perempat final, demikian catatan AFC.
Kemenangan Yordania atas Korea Selatan pada pertandingan ini hadir berkat dua gol yang masing-masing dicetak oleh Yazan Al-Naimat dan Mousa Altamari pada babak kedua.
Selanjutnya, Yordania akan menantang Iran atau Qatar pada partai final Piala Asia 2023 yang rencananya akan digelar di Stadion Lusail, Lusail, Sabtu (10/2/2024) mendatang.
Pada babak pertama, Yordania memiliki peluang terlebih dahulu melalui tendangan Yazan Al-Naimat yang masih belum menemui sasaran.
Korea Selatan berbalik memberikan ancaman dan Son Heung-min sempat membobol gawang Yordania. Namun gol ini tidak disahkan karena pemain Tottenham Hotspur tersebut lebih dulu berada dalam posisi offside.
The Taegeuk Warriors kembali mendapatkan peluang lewat tendangan Lee Kang-in, akan tetapi bola masih belum menemui sasaran.
Yazan kembali menciptakan peluang untuk Yordania, tapi dua peluang yang ia dapatkan belum membuahkan hasil.
Skuad asuhan Jurgen Klinsmann memiliki peluang emas untuk unggul terlebih dahulu lewat sundulan Lee Jae-sung yang masih membentur tiang gawang.
Selanjutnya, giliran Yordania yang memiliki peluang emas lewat Yazan yang sempat melewati tiga pemain Korea Selatan, tapi tendangannya masih dapat dihalau kiper Korea Selatan Jo Hyeon-woo.
Pada sisa waktu babak pertama Korea Selatan terus menekan lini pertahanan Yordania, tapi hingga turun minum skor 0-0 tetap bertahan.
Selanjutnya pada babak kedua, Yordania mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan mampu mencetak gol pada menit ke-53.
Berawal dari umpan yang diberikan Mousa Altamari, Yazan mampu melepaskan tendangan. Bola tak dapat dijangkau oleh Jo Hyeon-woo sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Tertinggal satu gol, Korea Selatan memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan lewat sundulan Cho Gue-sung. Hanya, bola masih melambung tipis di atas mistar gawang Yordania.
Yordania sukses mencetak gol kedua pada pertandingan ini lewat gol Mousa Altamari setelah melewati tiga pemain Korea Selatan pada menit ke-66.
Korea Selatan berupaya untuk setidaknya untuk memperkecil ketertinggalannya. Akan tetapi, rapatnya lini pertahanan Yordania membuat skor 2-0 untuk kemenangan skuad asuhan Houssaine Ammouta tetap bertahan.