3. Tergolong hamba Allah yang melakukan amal kebajikan
Dalam surat Al Furqon, Allah berfirman:
وَعِبَادُ الرَّحۡمٰنِ الَّذِيۡنَ يَمۡشُوۡنَ عَلَى الۡاَرۡضِ هَوۡنًا وَّاِذَا خَاطَبَهُمُ الۡجٰهِلُوۡنَ قَالُوۡا سَلٰمًاوَالَّذِيۡنَ يَبِيۡتُوۡنَ لِرَبِّهِمۡ سُجَّدًا وَّقِيَامًا
“Adapun hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih itu adalah orang-orang yang berjalan di bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang bodoh menyapa mereka (dengan kata-kata yang menghina), mereka mengucapkan, “salam," dan orang-orang yang menghabiskan waktu malamnya untuk beribadah kepada Tuhan mereka dengan bersujud dan berdiri.” (QS Al Furqon ayat 63-64)
4. Diakui sebagai manusia beriman
Allah berfirman,
{إِنَّمَا يُؤْمِنُ بِآيَاتِنَا الَّذِينَ إِذَا ذُكِّرُوا بِهَا خَرُّوا سُجَّدًا وَسَبَّحُوا بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُونَ (15) تَتَجَافَى جُنُوبُهُمْ عَنِ الْمَضَاجِعِ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ خَوْفًا وَطَمَعًا وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ (16) فَلا تَعْلَمُ نَفْسٌ مَا أُخْفِيَ لَهُمْ مِنْ قُرَّةِ أَعْيُنٍ جَزَاءً بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ (17) }
"Sesungguhnya dengan ayat-ayat Kami, ialah orang-orang yang jika diperingatkan dengan ayat-ayat (Kami) itu, mereka menyungkur sujud, bertasbih memuji Allah, dan mereka tidak menyombongkan diri. Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, sedang mereka berdoa kepada Tuhan mereka dengan perasaan takut dan penuh harap serta mereka membelanjakan sebahagian dari rezeki yang Kami berikan di jalan Allah. Tiada pribadi mana pun yang mengerti cahaya mata yang disembunyikan untuk mereka sebagai ganjaran kebajikan yang telah mereka kerjakan." (QS as-Sajdah ayat 15-17)
Selanjutnya...