Rabu 28 Feb 2024 19:28 WIB

7 Fakta Seputar Kurma yang Disebutkan 20 Kali dalam Alquran

Kurma mempunyai sejumlah khasiat kesehatan

Rep: Umar Mukhtar / Red: Nashih Nashrullah
Kurma (ilustrasi). Kurma mempunyai sejumlah khasiat kesehatan
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Kurma (ilustrasi). Kurma mempunyai sejumlah khasiat kesehatan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Salah satu buah yang disebutkan dalam Alquran adalahh kurma. Penyebutan kurma dalam Alquran menggunakan bentuk yang beragam dan tersebar di banyak Surat.

Total ada 20 kali penyebutan kurma dalam Alquran, dan ditambah satu penyebutan yang sifatnya tidak langsung. Di antaranya, dalam Surat Al Baqarah ayat 266, difirmankan sebagai berikut:

Baca Juga

اَيَوَدُّ اَحَدُكُمْ اَنْ تَكُوْنَ لَهٗ جَنَّةٌ مِّنْ نَّخِيْلٍ وَّاَعْنَابٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ لَهٗ فِيْهَا مِنْ كُلِّ الثَّمَرٰتِۙ وَاَصَابَهُ الْكِبَرُ وَلَهٗ ذُرِّيَّةٌ ضُعَفَاۤءُۚ فَاَصَابَهَآ اِعْصَارٌ فِيْهِ نَارٌ فَاحْتَرَقَتْ ۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمُ الْاٰيٰتِ لَعَلَّكُمْ تَتَفَكَّرُوْنَ ࣖ

"Adakah salah seorang di antara kamu yang ingin memiliki kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, di sana dia memiliki segala macam buah-buahan, kemudian datanglah masa tuanya sedang dia memiliki keturunan yang masih kecil-kecil. Lalu kebun itu ditiup angin keras yang mengandung api, sehingga terbakar. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu agar kamu memikirkannya." (QS Al Baqarah ayat 266)

Berikut ini sejumlah fakta seputar kurma yang dihimpun Republika.co.id dari sejumlah sumber: 

1. Seperti dikutip dari buku Kurma Khasiat dan Olahannya, Kurma (Phoenix dactylifera) adalah sejenis tumbuhan palem yang Kasam dapat dimakan karena rasanya manis. Pohon kurma memiliki tinggi sekitar 15—25 meter dan daun yang menyirip dengan panjang 3—5 meter.

2. Sepintas, buah kurma mirip dengan buah palem pada umumnya. Kulit buah berwarna hijau dan berangsur menguning, cokelat, akhirnya kehitaman sesuai tingkat kematangan buah. Buah kurma tidak bisa dimakan saat masih muda, selain rasanya yang sepat, tekstur daging buah pun keras dan bergetah. Setelah tua dan matang, pati dalam buah kurma akan berubah menjadi glukosa atau fruktosa sehingga rasanya manis

3. Kurma telah menjadi makanan pokok di Timur Tengah selama ribuan tahun. Tanaman ini diyakini berasal dari sekitar Teluk Persia. Kurma telah dibudidayakan sejak zaman kuno dari Mesopotamia hingga Mesir pada masa prasejarah, mungkin sejak 4000 SM. Kebanyakan tanaman kurma tumbuh di negara-negara Arab

4. Kurma matang dalam empat tahap yang dikenal dengan nama kimri (mentah), khalal (ukuran penuh, renyah), rutab (matang, lembut), dan tamr (matang, kering matahari). 

Baca juga: Alquran Sebut Langit Tercipta Hingga 7 Lapisan, Begini Penjelasan Ilmiahnya

5. Kurma merupakan tanaman tradisional penting di Turki, Irak, Arab Saudi, dan Maroko. Namun, kurma juga dibudidayakan di California Selatan, Arizona, dan Florida Selatan, Amerika Serikat

6. Kurma dapat tumbuh di Indonesia dan dapat berbuah seperti halnya kurma yang ditanam di Arab. Tanaman kurma telah menjadi identitas negara gurun pasir dan seolah-olah menjadi mitos hanya dapat hidup di gurun pasir

Pada kenyataannya, saat ini sebagian kurma yang kita konsumsi adalah produk dari California, negara bagian Amerika Serikat yang beriklim tropis. Di California, budi daya kurma dilakukan secara komersial sejak 1969. Padahal, sampai 1800-an, pohon-pohon kurma di California tak pernah berbuah

7 . Kaya manfaat. Merujuk pada sejumlah penelitian terungkap bahwa kurma  meningkatkan jumlah trombosit, mencegah pembekuan darah, mencegah perdarahan rahim, dan memperlancar kinerja otak.

photo
Infografis Manfaat Makan Kurma Setiap Hari - (republika.co.id)

sumber : Dokumentasi Republika
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement