Selasa 02 Apr 2024 23:52 WIB

Sembilan Tips Sehat Saat Umroh pada Bulan Ramadhan

Umroh di bulan Ramadhan kerap menjadi keinginan hampir semua orang Muslim.

Rep: Mabruroh/ Red: Muhammad Hafil
Lebih dari 2,5 juta jamaah, termasuk jamaah umroh dan pengunjung, menghadiri sholat Khotmil Quran pada Rabu (19/4/2023) atau malam ke-28 di bulan suci Ramadhan, di Masjidil Haram di Makkah.
Foto: Saudi Gazette
Lebih dari 2,5 juta jamaah, termasuk jamaah umroh dan pengunjung, menghadiri sholat Khotmil Quran pada Rabu (19/4/2023) atau malam ke-28 di bulan suci Ramadhan, di Masjidil Haram di Makkah.

REPUBLIKA.CO.ID,DUBAI — Umroh di bulan Ramadhan kerap menjadi keinginan hampir semua orang Muslim. Terutama ketika memasuki 10 hari terakhir bulan Ramadhan, ini selalu menjadi primadona dan akan terjadi lonjakan jamaah.

Dilansir dari Gulf News pada Selasa (2/4/2024) berikut ini tips melakukan umroh di 10 hari terakhir Ramadhan, untuk memastikan Anda memiliki stamina yang cukup dan fokus untuk melakukan ritual Umrah.

Baca Juga

Pertama, Wajib mengambil vaksinasi influenza untuk mencegah penyakit saat melakukan umrah.

Dua, Memastikan kebersihan pakaian Ihram dan kebersihan pribadi.

Tiga, Tutup mulut saat bersin atau batuk.

Empat, Cuci tangan sebelum makan, setelah menggunakan kamar mandi, setelah bersin atau batuk, dan saat kembali ke tempat tinggal.

Lima, Hindari paparan langsung ke sinar matahari untuk mengurangi kemungkinan kelelahan akibat panas.

Enam, Istirahat yang cukup untuk menghindari kelelahan.

Tujuh, Minumlah cukup cairan setelah buka puasa.

Delapan, Jangan makan berlebihan saat buka puasa atau sahur dan pastikan Anda makan makanan yang kaya nutrisi (karbohidrat sehat, protein, lemak, vitamin, mineral).

Sembilan, Ketika Anda mengalami gejala letih dan kelelahan, disarankan untuk pergi ke layanan kesehatan terdekat untuk menerima bantuan.

Pada tanggal 26 Maret 2024, Kementerian Kesehatan dan Pencegahan UEA (MOHAP) mewajibkan peziarah umroh melakukan vaksin influenza. Syarat ini juga berlaku untuk peziarah haji.

MOHAP merekomendasikan peziarah untuk mendapatkan vaksin setidaknya 10 hari sebelum keberangkatan untuk menjamin kemanjuran dan kekebalan vaksin. Mereka yang memiliki penyakit kronis juga harus berkonsultasi dengan dokter mereka untuk mengesampingkan masalah kesehatan sebelum haji atau umrah, menurut MOHAP.

Vaksin flu tersedia di seluruh UEA di klinik swasta, rumah sakit, dan pusat kesehatan pemerintah yang dioperasikan oleh Dubai Health, Emirates Health Services (EHS), Abu Dhabi Health Services Company – SEHA, dan Mubadala Health.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement