REPUBLIKA.CO.ID, SUKOHARJO — Salah seorang sopir Batik Solo Trans (BST) dilaporkan ditusuk oleh pemotor saat sedang beroperasi di wilayah Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Polisi masih menyelidiki kasus itu dan mencari pelaku penusukan.
Kepala Polsek (Kapolsek) Kartasura AKP Tugiyo mengatakan, kasus tersebut dilaporkan terjadi pada Kamis (4/4/2024), sekitar pukul 11.30 WIB. Kejadiannya di Halte BST Rumah Sakit UNS.
Menurut Kapolsek, saat itu bus BST hendak berhenti di halte. Dilaporkan ada pengguna sepeda motor yang melaju bersamaan dengan bus BST itu di sebelah kiri.
Pemotor tersebut diduga merasa dipepet, sehingga mendatangi sopir bus BST. “Merasa dipepet bus tersebut, pengendara motor tidak terima dan langsung mengadangkan motornya di depan bus,” kata Kapolsek, saat dihubungi, Kamis.
Kapolsek mengatakan, pemotor itu dilaporkan masuk ke dalam bus dan sempat cekcok dengan kondektur dan sopir BST. “Pelaku mengambil senjata tajam, langsung ditusukkan ke bahu sopir BST. Pelaku memang sudah membawa senjata tajam,” kata dia.
Setelah penusukan itu, sopir BST dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit (RS) UNS untuk mendapatkan penanganan medis. Mendapat laporan itu, Kapolsek mengatakan, jajarannya mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). “Pelakunya lari. Saat ini kami masih lidik. Anggota masih memeriksa rekaman CCTV,” kata Kapolsek.