Sabtu 11 May 2024 20:55 WIB

Comeback, Yokohama Bungkam Al Ain 2-1 dalam Leg Pertama Final Liga Champions Asia

Pertandingan leg kedua akan digelar di kandang Al Ain pada 25 Mei 2024.

Al Ain
Foto: AP Photo/Eugene Hoshiko
Al Ain

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Klub Jepang Yokohama Marino mencatatkan kemenangan comeback dramatis dengan skor 2-1 saat menjamu klub Uni Emirat Arab, Al Ain, dalam pertandingan leg pertama final Liga Champions Asia di Stadion Yokohama pada Sabtu (11/5/2024) malam WIB.

Al Ain unggul lebih dahulu melalui gol Mohammed Al Baloushi sebelum tuan rumah berbalik menang berkat gol Asahi Uenaka dan pemain pengganti Kota Watanabe, demikian laman AFC.

Baca Juga

Laga final ini juga mempertemukan dua mantan bintang dunia yang kini menjadi pelatih, Harry Kewell yang menangani Yokohama Marinos dan Hernan Crespo yang menukangi Al Ain.

Al Ain unggul lebih dahulu pada menit ke-12 melalui tendangan kaki kanan Al Baloushi dari dalam kotak penalti yang gagal dihentikan kiper William Popp. 

Yokohama baru menyamakan kedudukan pada babak kedua dalam  menit ke-72 lewat sundulan Asahi di depan gawang setelah menyambut umpan silang Yan Matheus.

Yokohama berbalik unggul 2-1 pada menit ke-84 setelah pemain pengganti Kota Watanabe menyambar bola sepak pojok Ryo Miyaichi dengan sepakan kaki kanannya. Bola meluncur ke pojok atas kanan gawang Al Ain.

Wasit Salman Ahmad Falahi sempat mengecek VAR karena dugaan offside. Namun, gol  ini akhirnya dinyatakan sah.

Pertandingan leg kedua akan digelar di kandang Al Ain di Stadion Hazza bin Zayed pada 25 Mei 2024.

Juara Liga Champions Asia 2023/2024 akan mendapatkan tiket Piala Interkontinental 2024 dan Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement