REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menurut Ketua Tim Kerja Apresiasi dan Literasi Musik Kemendikbudristek Edi Irawan mengatakan, program Kita Cinta Lagu Anak (KILA) sudah menghasilkan 16 lagu baru sejak 2020 lalu. Menurut dia, KILA terus digelar sebagai upaya membangun ekosistem musik, yang bukan hanya tugas pemerintah tetapi juga orang tua pendamping anak. 

"Musik dan penyanyi anaknya serba baru. Ini upaya membangun ekosistem musik. Ini bukan hanya tugas pemerintah. Tapi juga orang tua yang mendampingi anak-anak," kata Edi dalam keterangannya, Ahad (19/5/2024).

Pentas drama musikal 'Sahabat Anak Indonesia' berlangsung di Jakarta pada Jumat (17/5/2024) lalu. Sebagai bagian dari program KILA 2024, gelaran yang kelima kali ini dihadiri ratusan murid serta guru PAUD dan SD se-Jadetabek.  Mereka antusias menyaksikan para Duta KILA yang merupakan juara lomba menyanyi KILA sejak 2020.

"Setelah beberapa kota, baru kali ini KILA sosialisasi di (sekolah) Jakarta. Puncaknya nanti pas Hari Anak. Beneran, anak-anak ini (Duta KILA) nggak kalah, malah lebih keren dari kontes-kontes idol. Kita sudah lama kehilangan para idola cilik," imbuh Edi. 

Sosialisasi terhadap para guru, dilakukan oleh tim KILA di Gedung Kemendikbudristek, Selasa (14/5/2024). Sementara untuk siswa, dilaksanakan di belasan sekolah TK, dan SD di wilayah Jadetabek. 

Tahun sebelumnya, KILA melombakan dua kategori, yaitu lomba menyanyi lagu anak kelompok usia 5-7 tahun dan 8-13 tahun. Sementara, tahun ini KILA hadir dengan lima kategori lomba.

Lima kategori itu, yakni lomba menyanyi lagu anak kelompok usia 5-7 tahun, lomba menyanyi lagu anak kelompok usia 8-13 tahun, lomba cipta lagu anak peruntukan usia 5-7 tahun, lomba cipta lagu anak peruntukan usia 8-13 tahun, dan lomba aransemen lagu anak daerah.

Pendaftaran KILA berlangsung pada 9 Maret-31 Mei 2024. Program ini tidak berbayar dan registrasi serta persyaratan pendaftaran peserta dapat dilihat pada akun medsos KILA. Usai Surabaya, Solo, Denpasar, dan Jakarta, sosialisasi dan pentas musik KILA 2024 akan ditutup di Palembang pada 20-24 Mei mendatang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika