Kamis 23 May 2024 22:50 WIB

Masa Tanggap Darurat Bencana Tanah Datar Diperpanjang

Total 62 orang meninggal dunia akibat banjir bandang Sumbar

Red: Nashih Nashrullah
Foto selebaran yang dirilis Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) menunjukkan tim penyelamat sedang mencari korban banjir bandang di Tanah Datar, Sumatra Barat, Senin (13/5/2024).
Foto: EPA-EFE/BASARNAS
Foto selebaran yang dirilis Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) menunjukkan tim penyelamat sedang mencari korban banjir bandang di Tanah Datar, Sumatra Barat, Senin (13/5/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, BATUSANGKAR— Masa tanggap darurat bencana banjir bandang dan lahar dingin di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat yang seharusnya berakhir 25 Mei 2024 diperpanjang selama 14 hari.

Bupati Tanah Datar Eka Putra di Batusangkar, Kamis (23/4/2024), mengatakan keputusan tersebut diambil setelah rapat evaluasi terkait penanganan bencana dan kondisi terbaru bencana banjir bandang.

Baca Juga

"Setelah menerima saran, masukan dan pertimbangan dari Forkopimda, BMKG, Bazarnas dan instansi terkait lainnya, maka diputuskan masa tanggap darurat bencana di Tanah Datar diperpanjang 14 hari lagi hingga 8 Juni 2024," kata dia.

Dia mengatakan beberapa pokok utama yang menyebabkan diperpanjang masa tanggap darurat adalah masih adanya korban hilang yang belum ditemukan dan banyak rumah masyarakat yang butuh penanganan tim untuk dibersihkan.