REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Indonesia bersaing ketat dengan Thailand dalam daftar perolehan medali hingga akhir hari kelima SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (23/8) malam.
Sementara tuan rumah Malaysia tetap memimpin dengan mengumpulkan 50 emas, 37 perak dan 32 perunggu, disusul urutan kedua Singapura dengan 28 emas, 23 perak dan 24 perunggu.
Vietnam di posisi ketiga memiliki emas yang sama dengan Singapura namun kalah selisih di perak yaitu 28 emas, 19 perak dan 23 perunggu. Thailand yang berada di posisi empat dengan 16 emas, 29 perak dan 35 perunggu unggul satu medali emas dari Indonesia yang mengumpulkan 15 emas, 17 perak dan 32 perunggu.
Namun posisi Indonesia masih lebih baik dibanding Filipina yang menduduki urutan keenam dengan 10 emas, 14 perak dan 19 perunggu. Jumlah medali Indonesia tersebut berkat tambahan tiga medali emas, tiga perak dan sembilan perunggu yang didapat pada hari kelima pertandingan SEA Games.
Medali emas pertama hari kelima disumbangkan dari cabang senam ketika Rifda Irfanaluthfi menang di artistik balok keseimbangan, kemudian disusul Iwan Bidu Sirait dari cabang karate yang menang di kumite -55kg putra, diikuti karateka putri Cok Istri Agung Sanistya Rani yang merebut emas di kumite -61kg putri.
Sementara itu, tim Merah-Putih mendapat tambahan perak dari senam artistik kuda lompat lewat Dwi Agus Prayoko, atletik lompat jangkit atas nama Maria Natalia Londa, renang 10m gaya kupu-kupu putra Triady Fauzi Sidik.
Indonesia juga mendapat tambahan medali perunggu dari senam artistik lantai putri Rifda Irfana Luthfi, karate Kumite -75 kg putra Sandi Firmansyah, karate kumite +75kg. Karate-Men's Kumite 75+ kg Hendro Salim, karate kumite -68kg putri Yulanda Asmuruf.
Termasuk juga, balap sepeda Road Race perorangan putri Ayustina Delia Priatna, boling trio putra, anggar degen perorangan putra Indra Jaya Kusuma, renang 200m gaya punggung Ricky Anggawijaya, renang 100m gaya kupu-kupu putra Glenn Victor Sutanto.
Ikuti Whatsapp Channel Republika