Selasa 04 Jun 2024 10:52 WIB

Jenguk Anaknya, Kartini Bawakan Pisang dan Telur Asin Kesukaan Pegi Setiawan

Kartini berharap hari ini bisa bertemu dengan Pegi Setiawan

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Kartini, ibu kandung Pegi Setiawan, menangis saat mendengar ancaman hukuman mati yang dilayangkan kepada anaknya, sebagaimana yang disampaikan dalam press rilis yang digelar di Mapolda Jabar, Ahad (26/5/2024).
Foto: Dok Republika
Kartini, ibu kandung Pegi Setiawan, menangis saat mendengar ancaman hukuman mati yang dilayangkan kepada anaknya, sebagaimana yang disampaikan dalam press rilis yang digelar di Mapolda Jabar, Ahad (26/5/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON---Kartini, ibu kandung Pegi Setiawan, berangkat ke Mapolda Jabar untuk menjenguk Pegi Setiawan, Selasa (4/6/2024). Hal itu dilakukannya setelah gagal menjenguk anaknya itu pada Jumat (31/5/2024).

Pegi sebelumnya ditangkap Polda Jabar pada Selasa (21/5/2024) malam. Polisi menetapkan Pegi sebagai tersangka utama dalam kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky di Cirebon pada 2016 silam. Kartini berangkat ke Mapolda Jabar bersama anaknya yang lain, Lusiana. Mereka juga didampingi oleh salah satu kuasa hukumnya yang bernama Sugianti Iriani.

Baca Juga

Dalam keberangkatan tersebut. Kartini dan Lusiana membawa makanan kesukaan Pegi Setiawan. Yakni, pisang dan telur asin. ‘’Bawa makanan pisang, biskuit, roti. Ya makanan kesukaan Pegi itu pisang dan telur asin,’’ ujar Lusiana, saat ditemui di Cirebon sebelum berangkat ke Mapolda Jabar, Selasa (4/6/2024).

Lusiana memutuskan untuk ikut ibunya menjenguk Pegi Setiawan. Pasalnya, dia sudah lama tidak bertemu dengan kakak sulungnya tersebut. ‘’Ya kangen, pengen ketemu. Semoga Pegi sehat-sehat di sana, semoga cepat bebas,’’ kata Lusiana.

Sementara itu, Kartini berharap hari ini bisa bertemu dengan Pegi Setiawan. Pasalnya, Selasa dan Kamis merupakan jadwal kunjungan yang telah ditetapkan pihak kepolisian. Saat kunjungannya pada Jumat kemarin, dia tidak bisa bertemu Pegi karena bukan jadwal kunjungan. ‘’Sekarang mudah-mudahan bisa ketemu Pegi,’’ cetus Kartini.

Selain rindu dan ingin mengetahui kondisi anaknya, Kartini juga ingin memberikan dukungan moril kepada anaknya itu dalam menghadapi kasus tersebut. ‘’Semoga Pegi tabah dan kuat menghadapi cobaan ini. Semoga Pegi cepat bebas,’’ harap Kartini.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement