REPUBLIKA.CO.ID, GAZA CITY — Agresi Israel ke jalur Gaza dan pendudukan negeri penjajah tersebut atas perbatasan Rafah yang menghubungkan Gaza dengan Mesir telah menyebabkan ribuan warga Palestina gagal berhaji tahun ini.
"Penutupan titik penyeberangan Rafah dan konflik yang masih berlangsung menyebabkan 2.500 jamaah haji Gaza, termasuk misi pendampingnya, tak bisa berangkat haji," demikian menurut juru bicara Kementerian Wakaf Gaza, Ikrami Al-Mudallal dilansir Anadolu.
Ia mengatakan, ribuan jamaah haji tersebut mewakili 38 persen dari 6.600 jamaah haji Palestina tahun ini. Agresi Israel yang terus berlangsung menghalangi usaha kementerian mempersiapkan pelaksanaan haji bagi jamaah Gaza tahun ini, termasuk menandatangani kontrak transportasi di Mesir dan Arab Saudi serta mengatur akomodasi di Makkah dan Madinah.