Sabtu 22 Jun 2024 13:35 WIB

Penyebab Ortu Tega Lakukan Kekerasan Seksual kepada Anak Menurut Dokter

Kekerasan seksual terhadap anak oleh orang tuanya bisa dipicu oleh berbagai faktor.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Kekerasan seksual anak (ilustrasi). Orang tua diingatkan untuk selalu menjadi pelindung anak mereka dari ancaman kekerasan seksual.
Foto: Republika/Mardiah
Kekerasan seksual anak (ilustrasi). Orang tua diingatkan untuk selalu menjadi pelindung anak mereka dari ancaman kekerasan seksual.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengingatkan orang tua untuk selalu menjadi pelindung anak mereka dari ancaman kekerasan seksual. Hal ini kembali ditekankan seiring banyaknya kasus orang tua yang melakukan kekerasan seksual terhadap anak kandungnya sendiri.

"Beberapa akhir ini banyak terjadi kasus orang tua yang melakukan kekerasan seksual pada anaknya. Padahal orang tua seharusnya melindungi anak-anak mereka," kata anggota Satgas Perlindungan Anak Pengurus Pusat IDAI, Prof dr Meita Dhamayanti, dalam diskusi media yang digelar secara daring pada Kamis (20/6/2024)

Baca Juga

Meita menjelaskan, kekerasan seksual terhadap anak oleh orang tuanya bisa dipicu oleh berbagai faktor. Adapun faktor yang paling umum adalah masalah mental atau stres yang dipicu kondisi ekonomi, hingga kecenderungan seksual menyimpang.

“Faktor risiko orang tua menjadi pelaku kekerasan seksual terhadap anak itu paling sering memang kondisi stres ya, baik dalam artian psikis ataupun fisik. Kemudian dia tidak bisa mengendalikan stres tersebut dan mentrigger mereka untuk menjadi pelaku kekerasan seksual terhadap anak,” kata Meita .