Selasa 16 Jul 2024 16:04 WIB

Wamenag: 5 Warga Nahdliyin Temui Presiden Israel Bukan Atas Nama Pemerintah

Sekjen PBNU akan mengklarifikasi lebih lanjut terhadap lima kader NU tersebut.

Red: Ani Nursalikah
Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki
Foto: ANTARA/HO-Kemenag
Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki mengatakan lima warga Nahdlatul Ulama (NU) atau Nahdliyin yang bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog bukan mengatasnamakan Pemerintah Indonesia.   

"Kita tegaskan bukan atas nama PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama) dan juga bukan atas nama Pemerintah Indonesia," ucap Saiful usai menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) Ke-10 Forum Zakat di Istana Wakil Presiden (Wapres), Jakarta, Selasa (16/7/2024).

Baca Juga

Saiful mengaku juga telah berkomunikasi dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul atas kejadian tersebut. Ia mengatakan Gus Ipul akan mengklarifikasi lebih lanjut terhadap lima kader NU tersebut.  

"Komunikasi dengan Pak Sekjen (PBNU) dan Insya Allah Pak Sekjen akan melakukan klarifikasi kepada mereka," ujar Wamenag.